Bupati Adnan Ajak NU Gowa Berkolaborasi untuk Kemajuan Daerah

LINISULSEL.COM, GOWA – Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menghadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dirangkaikan dengan Pelantikan Majelis Wakil Cabang (WMC) Se-Kabupaten Gowa yang dilaksanakan oleh Nahdlatul Ulama Kabupaten Gowa, di Masjid Agung Syekh Yusuf, Rabu (19/10).

Bupati Adnan mengatakan saat ini kolaborasi dan kerjasama dari berbagai pihak sangat dibutuhkan, termasuk dengan organisasi-organisasi Islam, sehingga dirinya menyebut pemerintah dan NU harus selalu berkolaborasi agar kesuksesan mampu diraih.

“Kesuksesan sekarang tidak bisa diraih dengan individual tetapi harus ada kolaborasi. Kita harus kompak tanpa melihat latar belakang tapi yang harus dilihat adalah masyarakat kabupaten Gowa demi kemajuan masyarakat Kabupaten Gowa sendiri,” katanya.

Tak hanya itu, orang nomor satu di Gowa tersebut menyampaikan dalam teori pentahelix ada lima unsur kemajuan daerah yang tidak dapat dipisahkan satu dengan lainnya yakni pemerintah, swasta, masyarakat termasuk organisasi dan komunitas, media, dan akademisi.

“Salah satu unsur dalam pentahelix adalah masyarakat termasuk didalamnya organisasi-organisasi, komunitas dan lainnya yang bisa membantu pemerintah khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan lapisan masyarakat. Apabila kelima unsur itu mampu dijaga dengan baik maka pasti akan membuat daerah itu maju,” sebut Adnan.

Olehnya ia berharap seluruh organisasi-organisasi yang ada bisa terus bekerjasama dan berkolaborasi dengan pemerintah, khususnya NU dengan menunjukkan bentuk kontribusi yang semakin nyata dan lebih konkrit lagi.

Sementara Rais Syuriah PC NU Gowa, Prof DR KH Abustani Ilyas mengungkapkan rasa terimakasihnya atas tercapainya kegiatan ini dan bantuan yang diberikan Pemerintah melalui Bupati Gowa sehingga tercapai Kantor atau Sekretariat PC NU Gowa.

“Dengan kolaborasi dan kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Gowa, alhamdulillah kita dapat menjalankan dan berhasil melaksanakan kegiatan ini,” ungkapnya.

Pada kegiatan ini turut dihadiri oleh Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta Prof. Dr. K.H. Nasaruddin Umar, M.A. dan membawakan ceramah Hikamh Maulid dihadapan masyarakat dan Jajaran Nahdlatul Ulama. (*)