Bapenda Makassar Segera Maksimalkan Pajak Hiburan

LINISULSEL.COM, MAKASSAR – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar terus mengejar target Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Per 21 Oktober lalu, Bapenda mencatat realisasi PAD Makassar senilai Rp950 miliar.

Jika dibandingkan dengan target tahun ini, posisi realisasi PAD sudah capai 70 persen. Adapun targetnya setelah APBD Perubahan dikoreksi menjadi Rp1,3 triliun.

Kepala Bapenda Makassar Firman Hamid Pagarra mengatakan dengan capaian sekarang ini, ia optimistis bisa mencapai target Rp1.3 triliun hingga akhir tahun.

“Sekarang realisasi 70 persen atau Rp950 miliar dari target Rp1,3 triliun,” katanya, Rabu (26/10/2022).

Sejauh ini sumber pajak yang memberi kontribusi banyak terhadap PAD antara lain Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Kemudian pungutan atas perolehan hak atas tanah dan
bangunan (BPHTB), dan pajak hotel.

Firman menambahkan, masih ada siswa waktu kurang lebih 2,5 bulan menggenjot pendapatan.

Ada beberapa sumber pajak masih perlu dimaksimalkan, satu diantaranya pajak hiburan.

“Mudah-mudahan 2,5 bulan ini upaya intensifikasi dan ekstensifikasi pajak bisa dilaksanakan dengan baik,” ujarnya.

Menanggapi hal itu, Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengapresiasi capaian dari Bappeda. Meskipun belum terlalu maksimal namun nilai yang ada sekarang ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya di bulan yang sama.

“Sudah bagus sekali, mudah-mudahan akhir Oktober bisa sampai Rp1 triliun dan dua bulan yang akan datang kita kejar target Rp1.3 triliun,” katanya.

“Dulu (tahun sebelumnya) Desember PAD Rp1 triliun, sekarang kita masih ada waktu dua bulan,” katanya.

Danny Pomanto akan mengupayakan menaikkan target PAD Rp2 triliun di tahun berikutnya.

Meskipun target Rp2 triliun ini sudah digaungkan tahun ini, tapi Danny meyakini target tersebut bisa dicapai.

“Kita usahakan tahun depan Rp2 triliun kecuali kalau ekonomi merosot,” katanya. (*)