Bawa Rekomendasi Golkar dari Jakarta, Kader dan Simpatisan Jemput Erat-Bersalam

LINISULSEL.COM, PAREPARE – Kader dan simpatisan pendukung Erat – Bersalam menggelar penjemputan kedatangan Erna Rasyid Taufan (Erat) pasca penerimaan rekomendasi DPP Golkar untuk Pilkada Kota Parepare 2024.

Sambutan yang disebut ‘Penjemputan Kemenangan’ ini dilakukan di perbatasan Kota Parepare – Barru, Sabtu sore 10 Agustus 2024.

Ratusan simpatisan berkendara motor dan mobil mengarak Erat didampingi Rahmat Sjamsu Alam (RSA), mulai dari perbatasan menuju Markas Besar (Mabes) Erat – Bersalam.

Erat tak kuasa menahan air matanya pada saat sambutan. Erat tidak menyangka simpatisan Erat-Bersalam sangat mendukung dirinya.

“Terima kasih banyak, ini menandakan loyalitas kita semua. Apapun terjadi, semua yang saya lakukan Lillahi Taala. Saya tidak akan menjual akhirat saya untuk dunia,” kata Erat dengan tangisan.

Ketua Forum Komunikasi Putra Putri TNI/Polri (FKPPI) Kota Parepare ini mengungkapkan, selama menjadi istri Taufan Pawe dan menjadi Ketua TP PKK, dirinya sudah mensyukuri nikmatnya dunia. Sehingga, pencalonan dirinya murni untuk kemaslahatan untuk masyarakat Kota Parepare.

“Jadi kalau untuk kejar dunia, tidak sama sekali. Ini amanah sudah dipundak saya. Jadi kita harus menang untuk menjaga dan melanjutkan pembangunan Kota Parepare yang sudah dengan baik dibangun bapak Taufan Pawe,” ungkapnya.

Ketua Golkar Parepare itu meminta, seluruh pendukungnya untuk tidak terpengaruh dengan isu yang berkembang yang merugikan Era-Bersalam. Dirinya ingin seluruh timnya fokus bergerak dan berdoa.

“Saya tidak pernah khawatir dengan isu yang berkembang, yang saya selalu pikir semoga Allah SWT menulis namaku sebagai pemimpin Kota Parepare,” ungkapnya.

“Sehingga yang kita butuhkan sekarang betul-betul menjaga hubungan kita dengan Allah SWT. Kalau kita bertakwa, apapun keputusan Allah SWT, pasti kita ikhlas menerima,” tambahnya.

Sementara Ketua Tim Pemenangan Erat-Bersalam, Kaharuddin Kadir mengatakan, banyak spekulasi yang berkembang dan isu liar lainnya bahkan merendahkan martabat di internal terkait rekomendasi Partai Golkar.

“Karena pertarungan sesungguhnya di pilkada ini ada di rekomemdasi itu. Kami tidak perlu merasa jumawa akan hal ini, tetapi faktanya demikian. Selanjutnya dengan diterimanya rekomendasi ini, maka hanya menyisakan finishing touch untuk memenangkan Pilkada Kota Parepare Tahun 2024,” pungkasnya. (*)