Bupati dan Kapolres Lutim Letakkan Batu Pertama Pembangunan 3 Rumah Ibadah

LINISULSEL.COM, LUWU TIMUR – Bupati Luwu Timur, H. Budiman bersama Kapolres Luwu Timur, AKBP. Silvester MM. Simamora meletakkan batu pertama pembangunan Tiga Titik Rumah Ibadah yang berada di Halaman Mako Polres Baru Luwu Timur, Desa Puncak Indah, Malili, Jumat (09/12/2022).

Turut hadir Unsur Forkopimda Kabupaten Luwu Timur, Kementerian Agama, H. Misbah, Ketua FKUB, H. Ardias Bara, Manajemen PT. Vale serta Tokoh Agama dan tamu undangan.

Dari Laporan Ketua FKUB, H. Ardias Bara selaku ketua Panitia Pembangunan Rumah Ibadah bahwa Peletakkan ini sudah direncanakan dalam 3 titik yakni Masjid, Rumah Doa, dan Pura.

Adapun arti masing-masing Rumah Ibadah yang akan dibangun, Mesjid Al-Ukhuwah Polres Luwu Timur yang artinya Persaudaraan, Rumah Doa Tribrata Kasih Polres Luwu Timur yang artinya Polri yang melayani masyarakat dengan cinta kasih, dan Pura Tri Buana Polres Luwu Timur yang artinya Tiga Alam untuk menjadi pelindung masyarakat.

Bupati Luwu Timur, H. Budiman menyampaikan bahwa, untuk memelihara keharmonisan hubungan antar umat beragama tentu dibutuhkan kesadaran untuk menjaga kerukunan, karena kerukunan itu merupakan jiwa dari persatuan dan kesatuan. Tidak akan ada persatuan tanpa kerukunan.

“Kehadiran Rumah Ibadah ini nantinya diharapkan dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin, terutama untuk mempermudah umat beribadah sehingga dengan demikian mampu meningkatkan kualitas iman baik jajaran Polres LuwuTimur maupun masyarakat yang ada disekitar halaman Polres ini,” ujar Bupati.

Orang nomor satu di Bumi Batara Guru ini berharap pembangunan ini dapat terselesaikan secara bersamaan, bersamaan diletakkan batunya dan nantinya kembali diresmikan secara bersama-sama.

“Kita tahu bahwa Luwu Timur ini Kabupaten yang beragam, semua agama ada, suku, dan adat istiadat. Dari Peletakan batu pertama pembangunan rumah ibadah antara lain Masjid, Rumah Doa dan Pura ini menandakan begitu pluralnya masyarakat kita sehingga tidak ada cara lain selain saling menghargai dan menghormati perbedaan yang ada,” tegasnya.

“Mari bersama-sama menanam kebaikan, seperti dengan Visi yang ada di Luwu Timur ini, Berkelanjutan lebih maju berlandaskan nilai Agama dan Budaya. Budaya dan Agama hidup, saya yakin kebinekaan yang ada di Luwu Timur pasti terjaga dengan baik,” tuturnya.

“Ini bukti kemajuan daerah kita, dan saya berharap kehadiran kita disini menjadi wujud bahwa satu tekad bagaimana membangun daerah secara bersama-sama,” tandas Bupati Luwu Timur. (*)