Bupati Luwu Timur Kunjungan ke Kampus Unhas, Bahas Soal Pendidikan

LINISULSEL.COM, MAKASSAR – Bupati Luwu Timur, H. Budiman, melakukan kunjungan kerja ke Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar dalam rangka membahas beberapa hal penting terkait pendidikan.

Salah satunya adalah kontribusi pemerintah daerah terhadap pengembangan Dana Abadi Universitas Hasanuddin.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Budiman didampingi Kepala Dinas Kominfo-SP Luwu Timur, H. Hamris Darwis dan Kabag Prokopim Luwu Timur, Rupidin bertemu dengan Direktur Hubungan Alumni & Dana Abadi (HABDA) Unhas, Dr. Andi Muhammad Akhmar, SS., M.Hum bersama Sekretaris Rektor Unhas, Direktur Kemitraan Unhas, dan Kasubdit Hubungan Alumni Unhas, Senin (14/11/2022).

Andi Akhmar, selaku direktur HAPDA, mendapat penugasan oleh Rektor Unhas untuk bertemu langsung dengan Bupati Luwu Timur guna membahas pengembangan dana abadi Unhas.

“Kami berharap pemerintah Luwu Timur melalui bapak Bupati, juga turut berkontribusi ke pengembangan dana abadi Unhas melalui penyaluran dana hibah pendidikan pemerintah daerah Luwu Timur,” tutur Akhmar.

Bupati Luwu Timur, H. Budiman menanggapi dan mendukung secara positif program dana abadi Universitas Hasanuddin agar semakin banyak beasiswa yang tersedia untuk pelajar Lutim dengan harapan putra putri Lutim bisa mengenyam bangku kuliah lewat beasiswa.

“Setelah nantinya kami pelajari alur dan sistem dari Program ini, selanjutnya akan dibahas di rapat bersama TAPD dan DRPD. Dan semoga selama tidak melanggar aturan, memperhatikan ketersediaan dana, dan hasilnya bermanfaat untuk masyarakat, kami siap untuk membantu dan berkontribusi,” ujarnya.

Selain beasiswa S1, Pemerintah Luwu Timur juga telah aktif memberikan beasiswa pendidikan ke putra dan putri daerah untuk melanjutkan studi ke jenjang S2 dan S3.

Program-program beasiswa juga melibatkan pihak swasta seperti PT. Vale dan kontraktor lainnya untuk turut membantu menyekolahkan putra putri daerah dari Luwu Timur.

“Kedepannya, kami berharap akan terus terjalin kerjasama dan kolaborasi yang baik antara pihak pemerintah daerah, PTN/PTS seperti Unhas dan pihak swasta agar lebih banyak memberikan dukungan dalam pengembangan pendidikan kedepannya,” beber Bupati.

Perlu diketahui, saat ini Unhas sedang menggalakkan upaya pengembangan dana abadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN-BH) sesuai keputusan pemerintah pusat untuk memberikan ruang kepada PTN-BH di Indonesia untuk mengembangkan dana abadi dari masyarakat, industri dan pemerintah.

Hal tersebut bertujuan agar hasil pengelolaannya dapat dimanfaatkan untuk pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi, seperti pemberian beasiswa kepada mahasiswa/putra daerah yang ingin melanjutkan studi. (*)