Cegah Penyakit Mulut dan Kuku, Dinas Peternakan Palopo Akan Vaksinasi Hewan Ternak Warga
LINISULSEL.COM, PALOPO – Dinas Pertanian, Peternakan dan Perkebunan (DPPP) Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel) tengah mempersiapkan langkah-langkah pengendalian dan pencegahan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) bagi ternak warga terutama peternak sapi, kerbau dan babi.
Demikian disampaikan, Kepala DPPP Palopo, Muhammad Ibnu Hasyim saat ditemui Linisulsel.com diruang kerjanya, Senin 27 Januari 2025.
Muhammad Ibnu Hasyim menjelaskan langkah-langkah tersebut seperti, vaksinasi hewan ternak, terutama sapi, kerbau, dan babi, untuk mencegah penyebaran penyakit 10 km dari titik kasus.
“Pengawasan ketat terhadap hewan yang masuk dan keluar dari daerah Palopo terutama di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) dan menyarankan peternak untuk menjaga kebersihan lingkunngan dan hewan ternak,” jelasnya.
Muhammad Ibnu Hasyim menambahkan, Dinas Peternakan Palopo juga akan menurunkan tenaga kesehatan hewan (Keswan) guna melakukan vaksinasi pada ternak milik warga dan juga melakukan pengobatan hingga pengendalian vektor.
“Selain tenaga keswan, para penyuluh peternakan juga akan dilibatkan dalam program ini, sekaligus melakukan pengendalian vektor, seperti pengendalian lalat yang dapat membawa virus PMK dengan pembagian desinfektan,” tambahnya.
Lanjut Muhammad Ibnu Hasyim, minggu depan keswan Palopo akan bekerjasama dengan Balai Besar Veteriner (BBVet) Maros akan melakukan pengobatan dan penyuluhan di peternak yang telah melaporkan kejadian ternaknya terinfeksi PMK.
“Untuk waktu tepat pelaksanaannya masih menunggu jadwal dari BBVet Maros,” katanya.
Muhammad Ibnu Hasyim menyebutkan bahwa sebanyak 500 dosis vaksin PMK bantuan dari pusat dan desinfektan PMK 100 liter.
“Dengan melakukan pengendalian PMK secara terintegrasi, diharapkan dapat mencegah penyebaran penyakit dan mengurangi dampaknya terhadap kesehatan hewan dan manusia,” tandasnya.
