Cerita Bupati Luwu di HUT Ke – 50 HKG PKK, Wanita Tiang Negara dan Agama

LINISULSEL.COM, LUWU – Tim Penggerak PKK Luwu menggelar puncak acara Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) Ke 50 tingkat Kabupaten Luwu di aula kantor Bappelitbangda, Kelurahan Senga, Kecamatan Belopa, Kamis (4/8/2022).

Dengan mengangkat tema “Lima Puluh Tahun Gerak PKK Berbakti Untuk Bangsa, Berbagi Untuk Sesama”, kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Luwu, Dr H Basmin Mattayang, unsur Forkopimda, Gabungan Organisasi Wanita, para Kepala OPD dan Camat.

Acara diawali pembacaan ayat suci Al-qur’an oleh Pemenang Lomba Tilawah asal Kecamatan Suli Barat, Hamsinar Hatta dilanjutkan laporan ketua panitia oleh Karmila Iksan dan pembacaan sejarah singkat Gerak PKK oleh Staf ahli bidang Ketahanan Pangan TP PKK Luwu, Hj Kartini Sulaiman

Dalam sambutannya, Bupati Luwu menyampaikan apresiasi dan penghargaannya kepada pengurus TP PKK Luwu mulai dari tingkat Kabupaten hingga ke tingkat desa atas kolaborasi dan sinergitasnya bergerak membantu pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan keluarga.

“Atas nama pemerintah Kabupaten Luwu saya ucapkan selamat atas peringatan HKG Ke-50. Terima kasih atas sinergitas yang terjalin selama ini”, ucap H Basmin Mattayang.

Menurutnya, kehadiran TP PKK memiliki peran yang sangat besar dalam kelanjaran jalannya roda pemerintahan.

“Wanita adalah tiang negara dan tiang agama. Karena wanita tiang negara, maka mereka ini memiliki kemampuan multifungsi dan punya power yang sangat luarbiasa. Pemerintahan tidak bisa berjalan dengan baik tanpa ada campur tangan TP PKK”, ungkapnya.

Hanya saja, Bupati mengingatkan kepada TP PKK Kabupaten Luwu agar dalam melaksanakan program-programnya, tidak melupakan kodratnya sebagai ibu rumah tangga yang memiliki tanggung jawab memberikan Pendidikan informal kepada anak-anaknya.

“Dalam membina rumah tangga, wanita jauh lebih banyak berperan daripada laki-laki. Mulai dari mengandung anak, menyusui hingga melakukan berbagai aktifitas rumah tangga lainnya sehingga saya ingatkan jangan sampai kita pro aktif dalam melaksanakan seluruh program pokok PKK sementara tugas dan tanggung jawab dirumah terbengkalai”, Ujar H Basmin Mattayang.

Dirinya berpesan, agar selain melaksanakan program-program yang bersentuhan langsung dengan kepentingan masyarakat, TP PKK juga diharapkan mampu membina para orang tua terutama kaum wanita dalam pembentukan karakter anak yang merupakan generasi penerus bangsa.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Luwu, Dr Hj Hayarna Hakim menjelaskan, dalam memeriahkan HKG Ke-50, TP PKK telah melaksanakan berbagai lomba berdasarkan 10 program pokok PKK yang tertuang pada masing-masing kelompok kerja (pokja) TP PKK.

“Pelaksanaan lomba ini merupakan bentuk evaluasi, sejauhmana kegiatan program kerja betul-betul diterapkan pada masing-masing pokja sesuai dengan sasarannya pemberdayaan keluarga, baik dari sektor kesehatan yang ditangani oleh pokja 4, sektor Pendidikan dan kesejahteraan oleh pokja 2, sektor pembangunan karakter oleh pokja 1 dan sektor ekonomi keluarga yang ditangani oleh pokja 3”, jelas Hj Hayarna

Acara Peringatan HKG Ke-50 PKK Tingkat Kabupaten Luwu ini dirangkaikan pula dengan Launching program Masikola Sule Wija Manarang dan program Luwu Macenning. Program Masikola Sule Wija Manarang ini dikhususkan bagi anak-anak putus sekolah usia belajar antara 7-18 tahun untuk kembali disekolahkan. Sedangkan Program Luwu Macenning adalah program TP PKK yang berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu untuk bergerak bersama cegah dan lawan stunting

Peringatan HKG Ke-50 diakhiri dengan pemberian piala, sertifikat dan uang pembinaan kepada para pemenang Lomba Tilawah, Lomba Senam Kreasi Cuci Tangan, Lomba Pemanfaatan Pekarangan Hatinya PKK, Lomba Festival Kuliner Berbahan Dasar Sagu, Lomba Stand Pameran, dan Lomba PHBS 5 Pilar STBM. (*)