Dibuka Besok, Event Magical Toraja Bakal Dihadiri Kemenparekraf Hingga Kapolda Sulsel
LINISULSEL.COM, TORAJA – Event Magical Toraja, Sulawesi Selatan segera dihelat.
Pembukaan dengan kemeriahan karnaval fashion budaya serta lomba marching band dan drumband bakal digelar di Lapangan Bakti Rantepao, Toraja Utara pada Kamis (25/8/2022) besok.
Puncak acara dan rangkaian kegiatan lainnya akan dipusatkan di Pasar Seni Makale, samping Plaza Kolam Makale mulai tanggal 22 sampai 31 Agustus 2022 mendatang.
Event Magical Toraja digelar Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) dalam rangka Memperingati HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia dan Hari Jadi Toraja ke- 775 serta menyambut G20.
Sekertaris Jenderal (Sekjen) PMTI, Dating Palembangan saat ditemui di gedung Pelayanan Gereja Toraja Jemaat Rantepao, Kecamatan Rantepao menyampaikan pada pembukaan Magical Toraja akan dihadiri tamu undangan dari pejabat-pejabat penting.
Diantaranya akan hadir Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI, Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, Walikota Makassar, Ramadhan Pomanto sejumlah Walikota dan Bupati di wilayah Sulsel.
“Selain pejabat daerah, kita juga mengundang Pangdam dan Kapolda Sulsel, kabarnya Bapak Kapolda Irjen Pol. Drs. Nana Sudjana, AS. MM akan menghadiri pembukaan Magical Toraja,” ujar Dating, Rabu (24/8/2022).
Dating menambahkan, Kapolda Sulsel akan mengikuti berbagai kegiatan di Toraja Utara termasuk pembukaan Magical Toraja, ke acara adat Rambu Solo di Saloso dan memberi arahan di markas Polres Tana Toraja dan Polres Toraja Utara serta Kodim 1414 Tana Toraja.
Selain itu pejabat dari tanah Luwu Raya dan Kabupaten Mamasa, Tokoh Toraja dan sejumlah pengurus PMTI dari dalam maupun luar negeri juga akan hadir memeriahkan Magical Toraja dan mengunjungi pusat acara di Pasar Seni Makale.
Ia menjelaskan pihak pemerintah daerah Tana Toraja telah membantu banyak kegiatan PMTI dan berharap begitupun yang terjadi di Toraja Utara.
“Event Magical Toraja membantu dua pemerintah daerah di Toraja dalam hal peningkatan ekonomi daerah dengan mendatangkan para Diaspora atau perantau Toraja (Sangtorayaan) untuk pulang kampung memeriahkan event PMTI,” tandasnya.
Tinggalkan Balasan