Dibuka Sekda Lutra, 30 Pekerja Konstruksi Ikut Pelatihan dan Uji Sertifikasi
LINISULSEL.COM, LUWU UTARA – Balai Jasa Konstruksi Wilayah VI Makassar bekerjasama dengan DPUTRPKP2 Luwu Utara menggelar pelatihan dan uji sertifikasi pelaksanaan lapangan pekerjaan jalan, Senin (27/11/2023).
Pelatihan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme serta daya saing tenaga kerja konstruksi khususnya di Kabupaten Luwu Utara dan meningkatkan kualitas pekerjaan konstruksi lebih terjamin.
Kegiatan yang di ikuti 30 peserta ini merupakan bentuk pembinaan penyelenggara konstruksi, baik kepada penyedia maupun pengguna, yaitu berupa sertifikat tenaga kerja konstruksi.
“Sertifikat tenaga kerja konstruksi sangat diperlukan untuk mendukung pembangunan infrastruktur di bidang Bina marga khususnya bidang jalan,” kata Sekretaris Daerah Luwu Utara (Sekda Lutra) Armiadi saat mewakili Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani saat membuka pelatihan itu di Hotel Bukit Indah Masamba.
Sertifikat lanjut Armiadi, merupakan bentuk pengakuan keterampilan dan sebagai modal masuk bursa lapangan kerja pada sektor konstruksi.
“Seseorang akan dianggap siap untuk memasuki kompetensi kerja yaitu dengan memiliki sertifikat kompetensi,” ungkapnya.
“Saya menaruh harapan para peserta dan semua pihak dapat berkomitmen menciptakan pengetahuan, sehingga terciptanya tertib penyelenggaraan jasa konstruksi yang berkualitas dan profesional serta dapat diimplementasikan di Kabupaten Luwu Utara,” sambung mantan Kepala Dinas Pertanian Luwu Utara itu.
Armiadi menambahkan, pelatihan ini dipandu langsung oleh para narasumber dari Kementerian PUPR yang berkompeten di bidangnya masing masing. Lewat sertifikat dan pelatihan ini nantinya para peserta akan lebih percaya diri mencapai mencari kerja karena sudah memiliki sertifikat, salah satunya sertifikat pelaksanaan lapangan kerja jalan yang memang sangat diperlukan dalam pengerjaan konstruksi.
“Dari kegiatan ini juga diharapkan pelaksanaan pekerjaan konstruksi khususnya di Kabupaten Luwu Utara dapat diterapkan sesui dengan ketentuan dan aturan terkait pelaksanaan pekerjaan konstruksi. Selamat mengikuti pelatihan, ikuti dengan sungguh sungguh karena jangan hanya mengejar sertifikat nya tapi yang paling penting juga adalah ilmunya,” tutup Armiadi. (*)
Tinggalkan Balasan