Dilepas Bupati, 380 Rider Ramaikan Oneday Trail Adventure Jelajah Bumi Batara Guru
LINISULSEL.COM, LUWU TIMUR – Bupati Luwu Timur, H. Budiman melepas secara resmi peserta Oneday Trail Adventure Jelajah Bumi Batara Guru dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila yang mengambil start dan finish di Desa Arolipu, Kecamatan Wotu, Sabtu (15/10/2022).
Sekitar 380 rider yang mengikuti Trail Adventure ini tidak hanya berasal dari Kabupaten Luwu Timur saja, namun ada juga rider-rider dari daerah lain seperti dari Morowali, Palu, Belopa dan Maros yang akan memperebutkan total hadiah kurang lebih 100 juta rupiah.
Bupati Budiman dalam sambutannya mengatakan, atas nama Pemerintah dan Masyarakat Kabupaten Luwu Timur, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada panitia pelaksana, Wotu Trail Community (WTC) atas terselenggaranya event Oneday Trail Adventure ini.
“Tujuan event ini bukan untuk mencari juara, akan tetapi memupuk rasa persahabatan dan persaudaraan, khususnya bagi sesama pecinta motor trail. Saya berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan baik, aman, sukses dan lancar. Aaminn,” ucap Bupati Luwu Timur.
Pelaksanaan Event Trail Adventure ini, kata Budiman, ditujukan dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila.
Peringatan ini hendaknya menjadi momentum untuk membangkitkan rasa nasionalisme dan patriotisme, serta sebagai wahana untuk membangun kebersamaan serta merajut Bhineka Tunggal Ika.
Sebelum menutup sambutannya, Bupati Luwu Timur menghimbau kepada semua pihak yang terkait dengan penyelenggaraan kegiatan ini, agar dapat menjaga keamanan, ketenangan, dan ketertiban demi kelancaran acara kita bersama.
“Even trail ini merupakan upaya kita mengenalkan pesona alam Kabupaten Luwu Timur. Oleh karena itu, kepada semua pihak yang turut ambil bagian dalam kegiatan ini, saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tinggnya atas dukungannya membangun citra daerah,” tandas Budiman.
Turut hadir mendampingi Bupati, Camat Wotu, Iskandar Muda, Macoa Bawalipu, Bau Muh. Aras To Baji Pua Sinri, Kapolsek Wotu, Syahrir, dan beberapa kepala desa. (*)
Tinggalkan Balasan