Gelar Seleksi Terbuka JPT Pratama, Ini Harapan Kepala BKPSDM Luwu Kepada Peserta

LINISULSEL.COM, MAKASSAR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu melalui Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) bekerjasama dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) melaksanakan Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama untuk 4 jabatan lowong di lingkup Pemerintahan Luwu.

Seleksi Terbuka JPT Pratama di ikuti 15 peserta dan berlangsung selama 3 hari hingga 2 september mendatang di kantor Gubernur Sulsel, Kota Makassar. Kamis 31 Agustus 2023.

Dalam sambutannya sekaligus membuka acara tersebut, Kepala BKPSDM Luwu, H. Andi Muhammad Ahkam Basmin mengatakan pelaksanaan seleksi JPT ini, UU nomor 5 tahun 2014 tentang aparatur sipil negara. PP nomor 11 tahun 2017 sebagaimana telah diubah dengan peraturan pemerintah nomor 17 tahun 2020 tentang manajemen aparatur sipil negara. Peraturan menteri pendayagunaan aparatur sipil negara nomor 15 tahun 2019 tentang tata cara pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama secara terbuka dan kompetitif di lingkungan instansi pemerintah.

Lanjut, Kepala BKPSDM Luwu menyampaikan, bahwa surat edaran menteri pendayagunaan aparatur dan reformasi birokrasi nomor 52 tahun 2020 tentang pedoman pengisian jabatan pimpinan tinggi secara terbuka dalam kondisi darurat kesehatan (covid 19). Dan keputusan Bupati Luwu nomor 821.20/022.2/BKPSDM/tahun 2023 tanggal 9 Januari 2023 tentang pembentukan panitia seleksi terbuka (SELTER) jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan pemerintah Kabupaten Luwu tahun 2023.

“Tujuan pelaksanaan seleksi terbuka JPT Pratama di lingkup pemerintah kabupaten luwu dilaksanakan untuk mengisi jabatan pimpinan tinggi pratama yang lowong serta yang pejabatnya sudah masuk usia pensiun,” jelasnya

“Kepada seluruh peserta agar dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan sungguh-sungguh sehingga mendapatkan nilai maksimal,” harapnya

Untuk diketahui, Nilai dari hasil seleksi ini akan menjadi dasar pertimbangan Bupati dalam menetapkan pejabat yang akan menduduki kursi kosong tersebut.

Adapun 2 kursi jabatan yang lowong, diantaranya Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) dan Kepala Dinas Pertanahan. Sementara 2 jabatan lainnya yang ikut dilelang, yaitu Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) serta Kepala Dinas Perdagangan yang akan lowong pada Desember mendatang. (*)