Hadiri Lomba Lutim Berprestasi, Bunda PAUD Apresiasi Panitia

LINISULSEL.COM, LUWU TIMUR – Bunda PAUD Kabupaten Luwu Timur sekaligus Ketua TP PKK, Hj. Sufriaty Budiman menghadiri kegiatan Lomba “Luwu Timur Berprestasi” Tahun 2024 Tingkat PAUD di Aula GKST Imanuel Malili, Jumat (10/5/2024).

Turut hadir Plt. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kabid PAUD Lutim, Ketua Yayasan Pendidikan Imanuel Malili, Pendeta I Wayan Norsa Adiwijaya dan Rikharti Tolage selaku penasehat, Bunda PAUD Kecamatan Malili, Ketua Panitia beserta seluruh anggota, Staf Pengajar PAUD se-Kecamatan Malili dan peserta Lomba Luwu Timur Berprestasi.

Dalam sambutannya, Bunda PAUD Lutim, Hj. Sufriaty mengatakan, sebagai Bunda Forum Anak, sangat menyambut baik dan terus mendorong segala bentuk inisiatif dari semua pihak yang berkepentingan di dunia PAUD untuk menerapkan gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan.

“Gerakan ini merupakan upaya yang juga dilakukan dalam rangka menjaga keselarasan pendidikan anak dari PAUD ke SD, sehingga proses peralihan jenjang serta masa sekolah bagi anak-anak kita dapat berjalan dengan baik dan lancar,” kata Sufriaty.

Lebih lanjut, Sufriaty mengatakan bahwa, gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan juga bertujuan untuk memastikan anak-anak usia dini yang tidak berkesempatan mengikuti PAUD dapat memiliki hak yang sama untuk dibina dan memperoleh kemampuan fondasi atau kemampuan dasar secara menyeluruh.

“Mari bersama kita sukseskan gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan, semoga gerakan ini dapat terus berlanjut dan menciptakan suasana belajar yang positif dan membekas sebagai kenangan indah bagi anak-anak kita,” ajak Bunda PAUD.

Terakhir, Bunda PAUD mengucapkan terima kasih kepada pihak Yayasan Pendidikan Imanuel dan panitia pelaksana yang telah menyelenggarakan kegiatan Lomba Luwu Timur Berprestasi 2024 Tingkat PAUD ini.

“Selamat berlomba, selamat mengembangkan potensi bagi semua peserta. Kiranya kegiatan-kegiatan seperti ini dapat terus dilanjutkan untuk membangun karakteristik serta kreatifitas anak-anak bangsa,” harap Hj. Sufriaty. (*)