Hadiri Ngaben Massal, Bupati Lutim: Mari Jaga Keberagaman

Bupati Luwu Timur, H. Budiman menghadiri upacara Pitra Yadnya (Ngaben) Massal V Desa Cendana Hitam, Kecamatan Tomoni Timur, Jumat (7/7/2023).

LINISULSEL.COM, LUWU TIMUR – Bupati Luwu Timur, H. Budiman menghadiri upacara Pitra Yadnya (Ngaben) Massal V Desa Cendana Hitam, Kecamatan Tomoni Timur, Jumat (7/7/2023).

Upacara tersebut diikuti oleh 69 sawa atau rohani leluhur umat Hindu yang telah meninggal dunia, yang melaksanakan Ngaben, Ngelungah sebanyak 12 sawa, ngelangkir 42 Sawa dan metatah (mesangih) sebanyak 61 orang.

Upacara Pitra Yadnya yang persiapannya menelan waktu selama 2 bulan ini berjalan sukses dan lancar.

Tampak ribuan masyarakat sangat antusias mengikuti dan menyaksikan tradisi Ngaben Massal tersebut.

Bupati Luwu Timur, H. Budiman yang hadir dalam acara pemberangkatan bade pun sangat mengapresiasi atas terselenggaranya Upacara Ngaben Massal di Desa Cendana Hitam.

Bahkan, pemerintah daerah mendukung penuh acara tersebut sebagai wujud keberagaman kita di Bumi Batara Guru.

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini, ini menunjukkan kita dalam keberagaman lahir sebuah kesatuan untuk membangun Luwu Timur yang kita cintai bersama, mari kita jaga keberagaman ini dengan baik, mudah-mudahan semakin baik lagi,” ujar Bupati sesaat sebelum melepas pemberangkatan Bade tersebut.

Apresiasi juga disampaikan Bupati Luwu Timur kepada semua yang terlibat dalam kegiatan ini sehingga prosesi pemberangkatan bade ke lokasi Upacara Ngaben Massal menjadi lebih mudah.

Dirinya menjelaskan, Upacara Ngaben Massal tersebut telah menjadi agenda 5 tahunan di Desa Cendana Hitam.

Dengan begitu, diharapkan tradisi umat sedharma dapat terus lestari di Kabupaten Luwu Timur.

Sementara itu, Ketua Panitia, Ketut Pasek mengungkapkan, rangkaian ngaben berlangsung selama 3 hari, mulai tanggal 7 Juli hingga 9 Juli 2023.

Dirinya menyebut, upacara ngaben massal tersebut tak hanya diikuti oleh masyarakat setempat, keluarga umat Hindu yang berasal dari Kabupaten Luwu Utara, Kabupaten Konawe Utara (Sulawesi Tenggara), Kabupaten Poso (Sulawesi Tengah) dan Kabupaten Penajam Paser Utara (Kalimatan Timur) juga turut mengikuti upacara keagamaan tersebut.

Ia menambahkan, kegiatan Ngaben Massal ini total menelan anggaran sebesar Rp 984 juta lebih dari hasil masing-masing keluarga pemilik jenazah.

Tampak hadir dalam acara tersebut, Kapolres dan Wakapolres Luwu Timur, AKBP. Silvester Mangombo Marusaha Simamora dan Kompol Syamsul. P, Anggota DPRD Luwu Timur, Made Sariana, sejumlah Kepala OPD Lingkup Pemkab Luwu Timur, Perwakilan Kementerian Agama Kabupaten Luwu Timur, Ida Pandita, Ida Nabe Paramananda, Camat Tomoni Timur, Herpik, Ketua PHDI Kabupaten Luwu Timur, I Wayan Sudino, Kepala Desa Cendana Hitam, I Made Sudarsana. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tutup