Hari Keempat, Wabup Lutim Buka Penilaian Lomba Desa Sehat di Kalaena

Wakil Bupati Luwu Timur (Wabup Lutim) Puspawati Husler kembali menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan Kabupaten Sehat dengan membuka secara resmi kegiatan penilaian Desa Sehat hari keempat di Kecamatan Kalaena.

LINISULSEL.COM, LUWU TIMUR – Wakil Bupati Luwu Timur (Wabup Lutim) Puspawati Husler kembali menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan Kabupaten Sehat dengan membuka secara resmi kegiatan penilaian Desa Sehat hari keempat di Kecamatan Kalaena.

Desa yang menjadi lokasi penilaian di Kecamatan Kalaena adalah Desa Sumber Makmur, Sumber Agung, dan Mekar Sari.

Pembukaan kegiatan turut dihadiri oleh Camat Kalaena beserta jajarannya, para kepala desa, ketua TP PKK desa, serta perwakilan masyarakat dari desa-desa yang dinilai. Turut hadir pula Tim Penilai Kabupaten/Kota Sehat (KKS) dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait digelar di Kantor Camat Kalaena, Selasa 17 Juni 2025.

Puspawati Husler mengapresiasi kerja keras Forum Kecamatan dan Desa Sehat dalam mempersiapkan indikator-indikator penilaian yang mencerminkan upaya nyata dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

“Penilaian ini bukan sekadar lomba, tapi bagian dari upaya kita bersama untuk memastikan bahwa desa-desa di Luwu Timur memiliki lingkungan yang bersih, masyarakat yang sehat, dan pelayanan publik yang baik,” kata Puspawati Husler sekaligus sebagai Ketua Forum Kabupaten

Ketua Forum Kabupaten Lutim ini juga mengungkap pentingnya perhatian terhadap ibu hamil sebagai salah satu prioritas utama dalam mewujudkan desa sehat.

“Ibu hamil harus menjadi fokus perhatian kita bersama, terutama dari segi kesehatan. Informasi yang tepat dan pendampingan yang berkelanjutan harus diberikan agar kondisi kesehatan mereka terjaga dengan baik,” ungkapnya

“Kami juga berharap agar pencatatan dan pelaporan data ibu hamil lebih optimal. Jangan sampai ada warga yang tidak terdata,” tegasnya.

“Kehadiran tim penilai ini menjadi semangat bagi kami untuk terus berbenah. Kami menyadari masih ada kekurangan, namun hal itu justru menjadi masukan berharga bagi kami untuk memperbaiki dan meningkatkan kinerja ke depan. Harapannya, desa-desa di Kecamatan Kalaena dapat terus berkembang menjadi desa yang sehat,” tambah Camat Kalaena, Marsuki. (*)

Tutup