IKAT Tana Luwu Gelar Konsolidasi, DSP Harap Sang Torayaan Tetap Bersatu Seperti Visi dan Misi PMTI
LINISULSEL.COM, PALOPO – Ketua Bidang Luar Negeri Persatuan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) Ir. Dewi Sartika Pasande, M.Sc ingin sang torayaan tetap bersatu seperti visi PMTI simpul distribusi solusi.
Hal tersebut dikatakan Ketua Umum Akar Bersatu yang akrab disapa DSP ini saat menghadiri dialog Konsolidasi Ikatan Keluarga Toraja (IKAT) se – Tana Luwu di Aula Pantai Labombo, Kota Palopo, Senin (28/2/2022).
“Kami menginginkan sang taorayaan tetap bersatu seperti visi PMTI simpul distribusi solusi. Dimana bumi di pijak disitu kita berbuat baik,” jelas DSP.
DSP juga menjelaskan makna filosofis kebersamaan agar selalu bersama membangun dan merangkul satu sama lain.
“Pendek kata, kita hidup di muka bumi ini saling perlu memerlukan antara satu sama lain, saling berganding bahu bak kata pepatah “berat sama dipikul, ringan sama dijinjing,” paparnya.
Selain itu makna lain menurut DSP, kedudukan bukanlah selamanya, ibarat roda yang berputar, sentiasa berpusing, andai tidak berpusing, mampukah roda tersebut membawa bebanannya.
“Sebab itulah roda itu diciptakan bulat, andai segi tiga atau segi empat tepat, manalah mampu roda itu membawa bebanan tersebut,” sambungnya.
“Mungkin pangkat kita tinggi di tempat kita tapi bila pergi ke tempat lain pangkat kita hanya sekecil zarah jika dibandingkan dengan orang lain,” tandas peraih penghargaan bintang 5 Kartini Award 2022 ini.
Diberitakan sebelumnya, kegiatan yang dihadiri DSP ini dilaksanakan sebagai konsilidasi persiapan penyatuan IKAT/IKT/KKT se – Tana Luwu Menjadi PMTI.
Hadir dalam acara ini Sekretaris Jenderal (Sekjen) PMTI Dating Palembangan, SE.Ak.,MM, Ketua umum IKAT Tana Luwu, Ir. Anthonius Dengen, M.Si, Ketua umum AKAR Bersatu, Ir. Dewi Sartika Pasande, M.Sc yang akrab disapa (DSP) serta Ketua Bidang UMKN PMTI Saltima Ripi Tangjong, S.Kom.,MH.
Dating Palembangan mengatakan, kegiatan ini juga sebagai wujud eksistensi wadah paguyuban komunitas Toraja agar makin dikenal dan diperhitungkan.
Juga menghasilkan respon bernada simpati.
“Tujuannya juga PMTI dapat disambut dan diterima baik sangtorayan,” paparnya.
Dating menambahkan, reaksi atau respon positif juga diharapkan datang dari warga masyarakat Toraja yang ada di Tana Luwu.
Banyak cara dilakukan untuk mensosialisasikan dan membesarkan PMTI.
“Tujuannya lainnya, sesuai undangan untuk membangun pemahaman bersama dan menyatukan persepsi serta demi meningkatkan peran aktif masyarakat Toraja dalam konteks bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Materi Temu Dialog disampaikan dalam bentuk orasi singkat,” paparnya.
Adapun Pelaksana Pertemuan, Ishak Pagalla, SH, Ibadah dipimpin oleh Pdt. L. Mandi Tandipare, M.Si. dan Moderator pada acara tersebut oleh Daud Gala, SH. MM. (*)
Tinggalkan Balasan