Ikut Pameran MAF 2023, DPMPTSP Lutra Beri Layanan Perizinan Gratis

Kepala DPMPTSP, Alauddin Sukri

LINISULSEL.COM, LUWU UTARA – Salah satu daya tarik Event Pesona Luwu Utara bertajuk Masamba Affair Festival (MAF) 2023 adalah Pameran UMKM dan Potensi Daerah yang dilaksanakan selama sepekan, 10 – 15 Mei 2023.

Kegiatan ini dinilai sangat tepat untuk menggerakkan kembali perekonomian di Kabupaten Luwu Utara pascabencana banjir bandang dan pandemi COVID-19.

Tak hanya itu, kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi seluruh pelaku UMKM di Luwu Utara untuk memperkenalkan produk unggulannya, karena salah satu sektor yang paling kuat bertahan selama ini adalah UMKM.

Termasuk bagi pelaku kerajinan tangan dan seni ukir untuk memamerkan karyanya yang mungkin selama ini belum menemukan wadah yang tepat.

Pameran ini pula menjadi ajang bagi seluruh Perangkat Daerah (PD), termasuk pemerintah kecamatan sampai keluharan dan desa, Lingkup Pemerintah Kabupaten Luwu Utara untuk memperkenalkan kembali segala program dan terobosan-terobosan baru yang ada di masing-masing PD kepada seluruh entitas yang ada, terkhusus kepada masyarakat Luwu Utara.

Salah satu PD yang ikut ambil bagian dalam Pameran UMKM dan Potensi Daerah adalah Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).

Kepala DPMPTSP, Alauddin Sukri, membeberkan beberapa layanan perizinan yang diberikan secara cuma-cuma alias gratis kepada masyarakat yang membutuhkan izin berusaha dan produk perizinan lainnya.
“Kami dari DPMPTSP Luwu Utara, selama pameran, memberikan pelayanan secara langsung dan gratis alias tidak berbayar bagi seluruh pelaku UMKM di Luwu Utara,” beber Aluddin, Jumat (12/5/2023), di Masamba.

Tak hanya pelaku UMKM yang disasar, pihaknya akan memberikan pelayanan kepada para pencari kerja yang membutuhkan kartu AK1 atau kartu kuning.

Selain itu, DPMPTSP juga membuka layanan loket pembayaran pajak kendaraan. Yang menarik, pihaknya juga menyosialisasikan pengurusan izin berusaha kepada para pelaku UMKM dengan melibatkan semua PD teknis melalui pola “stand to stand”.

“Ini kita lakukan untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh masyarakat di Luwu Utara,” tandasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tutup