Indah Putri Apresiasi Kontribusi Besar Baznas Luwu Utara
LINISULSEL.COM, LUWU UTARA – Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani menyampaikan apresiasi atas kontribusi Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Luwu Utara terhadap pembangunan daerah Luwu Utara.
“Kami pemerintah, mengapresiasi apa yang telah dan terus dilakukan oleh Baznas Luwu Utara. Bukan hanya dalam memungut zakat. Tetapi juga komitmen dalam mengembangkan potensi yang dimiliki umat Islam seperti memberikan bantuan berupa permodalan usaha mikro dan usaha kecil menengah,” ucap Indah Putri.
“Serta memberikan santunan bantuan pendidikan kepada anak-anak kita sekaligus memberikan santunan kepada para muallaf yang ada di Luwu Utara,” sambung Indah Putri sesaat setelah memberikan santunan kepada anak kurang mampu dan Muallaf pada acara buka bersama yang digelar di Kantor Baznas Luwu Utara, Selasa (2/4/2024).
Santunan tersebut disalurkan kepada 100 orang anak kurang mampu dan 30 orang Muallaf pada tahun ini.
Program ini dikatakannya bersifat berkelanjutan dan dilakukan secara terus menerus.
“Bukan hanya itu, Baznas juga ikut mengambil bagian dalam pengentasan stunting. Bekerja sama dengan Pemda, kami membuat akun rekening bagi anak, kemudian setiap bulannya kami setorkan sekitar Rp. 60 ribu per anak,” terang orang nomor satu di Luwu Utara tersebut.
Lebih lanjut, bupati perempuan pertama di Sulsel ini menyebut potensi pendapatan zakat dan sedekah di Luwu Utara cukup besar.
“Jika dihitung-hitung, mulai dari zakat harta, zakat penghasilan, hingga zakat fitrah yang dipungut dari pekerja di Luwu Utara, jumlahnya bisa milyaran. Bahkan melalui gerakan sedekah subuh dan infaq 1000 per hari, sudah ada sekitar Rp. 400 juta rupiah yang telah digelontorkan oleh saudara-saudara dermawan kita, di luar pemerintah daerah,” terang Indah Putri menambahkan.
Untuk itu, Indah Putri berharap syiar sedekah semakin digalakkan dan literasi sedekah semakin diperbanyak.
“Supaya makin banyak saudara kita yang paham manfaat zakat dan sedekah sehingga terdorong untuk ikut bersedekah. Dengan begitu, makin banyak pendapatan zakat dan sedekah yang masuk, harapannya makin luas pula lapisan masyarakat yang merasakan manfaatnya, sehingga yang belum disentuh pemda, bisa difasilitasi melalui baznas ini,” jelasnya.
Terakhir, isteri anggota DPR-RI, Muhammad Fauzi, mengatakan bahwa dalam bersedekah itu tidak perlu dalam nominal yang besar, yang penting adalah konsistensi.
“Dalam melakukan hal baik, seperti bersedekah, tidak perlu banyak yang penting konsisten, dan terus menerus,” pesan Indah Putri. (*)
Tinggalkan Balasan