Komitmen Pencegahan Korban Kekerasan Perempuan dan Anak, Pemda Lutra Lakukan Ini
LINISULSEL.COM,LUWUUTARA – Pemerintah Kabupaten Luwu Utara penandatanganan MoU komitmen bersama tentang pergerakan pemberdayaan masyarakat dan pencegahan penanganan korban kekerasan terhadap perempuan dan anak di Aula Lagaligo Kantor Bupati Luwu Utara, Senin (26/9/2022).
Kegiatan ini dirangkaikan sosialisasi pergerakan dan pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan kekerasa terhadap perempuan dan anak dan tindak pidana perdagangan orang atau TPPO Tahun 2022.
Kepala Dinas P3AP2KB Andi Zulkarnain menjelaskan, tujuan kegiatan meningkatkan jejaring dengan berbagai pihak dalam upaya pergerakan masyarakat dalam pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak termasuk TPPO.
“Meningkatkan kepedulian masyarakat respon cepat dalam pencegahan dan penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Adanya komitmen bersama untuk bersinergi dalam membangun upaya pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak dan penanganan korban kekerasan terhadap perempuan dan anak,”jelasnya.
Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani menjelaskan, dalam RPJMD Kab. Luwu Utara tahun 2021-2026 mengacu pada misi kedua yaitu mewujudkan pelayanan dasar yang berkeadilan sosial, ekonomi produktif dan berdaya saing dengan tujuan meningkatkan kualitas pembangunan manusia.
Lima program unggulan BISA yaitu pemberdayaan perempuan, anak disabilitas dan kaum milenial telah berupaya mencegah terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak termasuk TPPO.
“Peningkatan sumber daya manusia, Indonesia merupakan negara keempat terbesar didunia yang akan menikmati bonus demografi, yang perlu kita catat adalah bagaimana bonus demografi ini tidak hanya secara kuantitas tetapi yang paling penting adalah kualitas sumber daya manusia,”jelasnya.
Tinggalkan Balasan