Lutim Gelar Pelatihan Dasar Baznas Tanggap Bencana, Begini Tujuannya

Staf Ahli Pembangunan Kabupaten Luwu Timur, Rapiuddin Tahir, mewakili Bupati Lutim membuka secara resmi kegiatan Pelatihan Tingkat Dasar Angkatan II Baznas Tanggap Bencana, yang berlangsung di Aula Kantor Kemenag Lutim, Kamis (16/09/2022).

LINISULSEL.COM, LUWU TIMUR – Staf Ahli Pembangunan Kabupaten Luwu Timur, Rapiuddin Tahir, mewakili Bupati Lutim membuka secara resmi kegiatan Pelatihan Tingkat Dasar Angkatan II Baznas Tanggap Bencana, yang berlangsung di Aula Kantor Kemenag Lutim, Kamis (16/09/2022).

Hadir pada kesempatan ini, Wakil Ketua Baznas Tanggap Bencana RI, Sekretaris BPBD Lutim, Jumardin, Kakan Kemenag Lutim, Ketua dan Pengurus Baznas Lutim.

Dalam sambutannya, Rapiuddin mengapresiasi atas perhatian dan dukungan Baznas dalam kesiapsigaan serta turut bersama-sama berupaya semaksimal mungkin meningkatkan partisipasi dan peran aktif komunitas dan masyarakat dalam upaya penanggulangan bencana.

“Yang terpetning adalah mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut peduli terhadap lingkungan dan usaha penanggulangan bencana agar masyarakat Lutim mengerti tanda adanya bencana, penanggulangannya dan selamat dari bencana,” kata Rapiuddin.

Menurut Rapiuddin, pada penanggulangan bencana merupakan suatu rangkaian kegiatan yang bersifat prefentif, penyelamatan, dan rehabilitatif yang harus diselenggarakan secara koordinatif, komprehensif, serentak, cepat, tepat, dan akurat melibatkan lintas sektor dan lintas wilayah sehingga memerlukan koordinasi berbagai instansi terkait dengan penekanan pada kepedulian publik dan mobilisasi masyarakat.

“Kurangnya pemahaman dan di sisi lain pentingnya pengetahuan masyarakat akan kelestarian lingkungan, menyebabkan kerawanan terhadap lingkungan alam yang pada gilirannya akan mengakibatkan berbagai bencana alam,“ tambah Rapiuddin Tahir.

Adapun materi yang diberikan kepada peserta pelatihan meliputi Manajemen Bencana, Pengenalan upaya penyelamatan bencana, pertolongan pertama gawat darurat, konsep dan respon bencana.

Teknik pengambilan gambar, simulasi kebencanaan dan pengurangan resiko bencana. Sedangkan nara sumber berasal dari BPBD Lutim, Basarnas Wilayah Lutim, PMI dan BTB Pusat/Daerah. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tutup