Masmindo Salurkan Bantuan Tahap Kedua untuk Warga Terdampak Banjir di 4 Desa

Masmindo menyalurkan bantuan tahap kedua untuk warga terdampak banjir di Kabupaten Luwu

LINISULSEL.COM, LUWU – Melanjutkan aksi penanganan banjir di 4 desa, yakni di Desa Marinding, Bonelemo, Kadundung, dan Tobarru, maka Masmindo dengan berkoordinasi bersama BPBD Luwu terus melanjutkan sejumlah program pemulihan pascabanjir di lokasi sejak Rabu (05/04/2023) lalu.

Menyusul koordinasi yang dilakukan Masmindo dengan BPBD Luwu, bantuan tahap kedua dalam bentuk bahan makanan, obat-obatan, dan tenaga paramedik serta tenaga tanggap darurat (Emergency Response Team / ERT) telah dikirimkan Masmindo ke lokasi pada Kamis (06/04) dan Jumat (07/04).

Bantuan terutama disalurkan melalui posko-posko yang telah didirikan Masmindo sebelumnya, dengan terus berkoordinasi bersama pihak pemerintah desa masing-masing.

Sebelumnya, bantuan tahap awal telah sigap disalurkan perusahaan pada Senin (03/04), atau sehari setelah kejadian.

Masmindo bersama-sama BPBD Luwu dan Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Kab. Luwu, didampingi pihak Pemerintah Kecamatan Latimojong dan para kepala desa terkait, juga telah melanjutkan proses identifikasi dan pendataan pemukiman warga terdampak di wilayah Desa Marinding, Bonelemo, Kadundung, dan Tobarru.

Inspeksi lapangan secara bersama dilakukan para pihak ini pada Jumat (07/04) pagi, langsung di lokasi terdampak yang ada di desa-desa dimaksud.

Proses identifikasi bersama ini bertujuan untuk kesepahaman kategorisasi dampak, sebagai dasar penentuan pemberian bantuan yang sesuai oleh pihak perusahaan.

Sehingga diharapkan ini nanti dapat tetap sejalan dengan ketentuan pemerintah yang berlaku. Proses pendataan dan langkah selanjutnya masih terus berlangsung, dan diharapkan bisa selesai dalam waktu segera.

Menyusul masih tingginya curah hujan pada saat ini, Masmindo juga terus berkoordinasi dengan BPBD Luwu agar proses mitigasi dapat dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya banjir susulan.

Masmindo juga telah menempatkan anggota Tim Tanggap Darurat (ERT) di sekitar lokasi untuk memantau kemungkinan kejadian berikutnya serta langkah-langkah yang perlu dilakukan.

Kepala Teknik Tambang (KTT) Masmindo Mustafa Ibrahim mengungkapkan, “Masmindo berkomitmen untuk selalu sigap memberikan bantuan penanggulangan bencana, dengan terus bekerja bersama-sama BPBD Luwu, dinas teknis terkait, dan pemerintah desa”.

Tambahnya, “Dalam kesempatan ini, kami berterimakasih atas koordinasi dan arahan yang selalu diberikan pihak pemerintah. Sekaligus mari kita harapkan agar kejadian-kejadian serupa ke depan bisa kita antisipasi dan tanggulangi bersama.” (Fatmawati)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tutup