Membawa Spirit B. J. Habibie, Taufan Pawe Membangun Daerah dengan Cinta
Oleh: Staf pengajar Komunikasi bisnis LP3I Makassar, A. Amir
LINISULSEL.COM, MAKASSAR – Seorang Teknokrat yang banyak membawa perubahan besar terhadap keterbukaan bangsa ini terhadap kemajuan teknologi, seorang politisi berintegritas terhadap kemajuan, keutuhan dan kebangkitan bangsanya dalam pergolakan peradaban dunia di abad 21, bapak Prof. Dr. Ing. Bachroddin Jusuf Habibie atau biasa kita kenal dengan sebutan B. J. Habibie sangat pantas untuk dikenang oleh anak bangsa ini.
Ia kembali ke negerinya dengan membawa sejuta asa kemajuan teknologi dalam peradaban industrialisasi dunia disaat itu, kemudian disaat negeri ini berhadapan dengan perubahan besar dalam konteks ekonomi dunia dan pergolakan politik ambang runtuhnya orde baru ia muncul, tampil sebagai Presiden ke 3 mempersonifikasikan manusia Indonesia yang sangat mencintai bangsanya dengan membawa pendekatan intelektualitasnya menstabilkan ekonomi dengan menaikkan kembali perlawanan currency rupiah terhadap Dollar AS saat itu lalu bersama kabinetnya ia mendorong bangkitnya ekonomi kerakyatan dengan memperkuat basis-basis ekonomi sektor ril.
Dan iapun dengan kebesaran hatinya menerima realitas politik yang sedikit kotor menjungkalkan dirinya dari panggung politik yang sedang ia bersihkan dengan nalar mulia kemanusiaan.
B.J. Habibie banyak menginspirasi kita sebagai manusia berkebangsaan Indonesia yang selalu mencintai negerinya sebab dengan mencintai negerinya ia akan selalu menjadi manusia pembawa nilai-nilai kemanfaatan dirinya bagi kebanyakan manusia lainnya, temuan-temuan ilmiahnya yang kemudian dipatenkan untuk keselamatan penerbangan sipil seluruh dunia, pikiran-pikirannya tentang bagaimana bangsa ini harus berprilaku untuk maju telah tertoreh dengan indah dalam berbagai buku-buku yang menyimpan banyak hal menginspirasi tentang beliau.
Jauh di sebuah kota kecil di provinsi Sulawesi Selatan yang berdimensi geografi lengkap dimana peradaban manusia tumbuh yaitu, gunung, dataran sungai lembah dan pesisir laut kita sebut kota Parepare, disanalah lahir B.J. Habibie, manusia super dari Indonesia itu. Konon setiap kali beliau ditanyakan tentang identitas kelahirannya maka dengan banggapun B.J. Habibie menjawab saya Lahir 25 Juni 1936 di kota Parepare.
Beliau selalu mengenang tempat lahir dan menikmati masa kecil yang ceria dan lucu. Banyak pelajaran besar dari sosok B.J. Habibie, banyak inspirasi dari hidup dan cara beliau menjalani hidup sebagai Imuwan, sebagai teknokrat, sebagai Politisi pengabdi bangsa dan negara yang menjadi semangat pendorong walikota Parepare H. M. Taufa Pawe atau yang biasa dikenal dengan akronim TP untuk menjaga spirit B.J. Habibie untuk kemudian ditularkan kepada anak-anak muda Indonesia, generasi muda Sulawesi dan khususnya anak-anak muda Parepare. Taufan Pawe membawa semangat B.J. Habibie dalam berbagai kesempatan di Parepare.
Hal tersebut tentu saja dengan tujuan untuk menularkan semangat ketekunan belajar, ketekunan dalam ibadah spiritual, kemampuan survive dalam masalah. Wujud keinginan Taufan Pawe untuk senantiasa menjaga spirit B.J Habibie bagi kamjuan bangsa, Taufan Pawe banyak menempatkan sosok B.J. Habibie pada beberapa tempat yang banyak memberi manfaat bagi banyak orang sebut misalnya Stadion B.J. Habibie, Museum Habibie, Rumah Sakit Asri Ainun Habibie, dan yang paling berkaitan dengan B.J. Habibie adalah berdirinya Institute Teknologi B.J. Habibie atau disingkat ITBH, dimana Taufan Pawe bersama PEMKOT Parepare menyiapkan lahan seluas 30 hektar lebih untuk pembangunan kampus, bahkan untuk tahun ini ITBH sudah mulai menerima mahasiswa baru.
Taufan Pawe berharap apa yang telah di gariskan melalui kebijakan pemerintah kota Parepare bisa menjaga Spirit B.J. Habibie kedepan agar bangsa ini tetap berjaya dibidang teknologi.
Tinggalkan Balasan