Momen Peringatan Maulid dan Wisuda Tahfidz, Ini Pesan Pj Walikota Parepare

Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1446 Hijriah yang dirangkaikan dengan Wisuda Tahfidz II 30 juz yangr digelar Kelompok Pengajian (KP) Asmaul Husna Kota Parepare di Auditorium Bj Habibie, Sabtu (14/9/2024).

LINISULSEL.COM, PAREPARE – Penjabat (Pj) Walikota Parepare, Akbar Ali berpesan kepada Wisudawan Tahfidz II 30 juz agar tidak hanya menjaga hafalan Al-Qur’an dalam ingatan, tetapi juga mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Pesan Pj Walikota Parepare, Akbar Ali itu disampaikan Staf Ahli Bidang Hukum Politik dan Pemerintahan, Halwatiah saat mewakili menghadiri peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1446 Hijriah yang dirangkaikan dengan Wisuda Tahfidz II 30 juz yang digelar Kelompok Pengajian (KP) Asmaul Husna Kota Parepare di Auditorium Bj Habibie, Sabtu (14/9/2024).

“Jadilah teladan dalam berperilaku dan berakhlak mulia sesuai dengan ajaran Al-Qur’an,” pesan Halwatiah.

Halwatiah menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat kepada para santri dan santriwati yang berhasil menghafal Al-Qur’an.

“Ini adalah momen yang sangat membanggakan bagi kita semua, terutama bagi para orang tua dan para guru yang telah berjuang membimbing anak-anak kita hingga mampu menghafal firman Allah SWT,” ucap Halwatiah.

Halwatiah juga menekankan pentingnya peran pondok pesantren dalam mendidik generasi muda di tengah era globalisasi.

“Pesantren adalah benteng moral dan spiritual yang kuat untuk membentuk karakter bangsa yang berlandaskan nilai-nilai Islam. Santri-santri yang diwisuda hari ini adalah aset berharga yang akan menjadi penerang bagi masa depan umat,” jelas Halwatiah.

Sementara itu, KP Asmaul Husna, Rostipa menjelaskan bahwa sebanyak 35 santri dan santriwati Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Nahdatul Qurra’a Wat Tadrib Kota Parepare diwisuda dalam acara tersebut.

“Wisuda ini ditandai dengan pemakaian selempang dan mahkota, disaksikan oleh orang tua, anggota KP Asmaul Husna, dan tamu pengurus pesantren,” jelas Rostipa.

Rostipa berpesan kepada wisudawan agar dapat menjadi motivasi bagi santri lain untuk terus belajar dan menjadi tahfidz unggul yang membanggakan orang tua dan guru.

“Acara wisuda tahfidz ini menjadi bukti komitmen Pondok Pesantren dalam mencetak generasi penghafal Al-Qur’an di Kota Parepare. Tingkatkan hafalan dan bacaannya,” pesannya Rostipa kepada para santri.

“Semoga para wisudawan dapat menjadi pelopor akhlak mulia di tengah masyarakat dan berkontribusi positif bagi pembangunan Kota Parepare di masa depan,” harap Rostipa. (*)

 

Tutup