Narasumber Podcast KPU Lutra, Bupati Andi Rahim Singgung Pentingnya Partisipasi Pemilih Muda
LINISULSEL.COM, LUWU UTARA – Bupati Luwu Utara, Andi Abdullah Rahim, menjadi narasumber dalam podcast KPU Luwu Utara bertema “Catatan Pilkada 2024 dan Sinergi KPU–Pemerintah Daerah dalam Pendidikan Demokrasi” yang disiarkan melalui kanal YouTube KPU Luwu Utara.
Dalam dialog yang dipandu oleh host Iqbal Ramadhan, Bupati menyampaikan apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada 2024 di Kabupaten Luwu Utara yang berlangsung aman, tertib, dan kondusif.
Meski demikian, Bupati menilai bahwa partisipasi pemilih masih perlu ditingkatkan, terutama untuk memperkuat kesadaran politik masyarakat dan mencegah praktik money politics.
“Partisipasi masyarakat, khususnya pemilih muda, harus terus ditumbuhkan melalui pendidikan demokrasi sejak dini. Di sisi lain, pemilih lansia juga perlu mendapat perhatian agar tetap terfasilitasi untuk menyalurkan hak pilihnya,” ujar Bupati.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga menyoroti masih rendahnya minat masyarakat terhadap pemilihan legislatif, padahal DPRD memiliki peran strategis dalam memperjuangkan aspirasi rakyat dan dukungan anggaran pembangunan daerah.
Terkait pendidikan demokrasi, Bupati mendukung kolaborasi KPU dan Dinas Pendidikan melalui program pemilih pemula di tingkat SMA, serta mendorong agar program tersebut diperluas hingga tingkat SMP agar kesadaran berdemokrasi tumbuh lebih awal.
Bupati menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Luwu Utara siap bersinergi dengan KPU dalam beberapa agenda penting, di antaranya:
– Pendidikan pemilih berkelanjutan, terutama bagi generasi muda.
– Pemutakhiran data pemilih melalui pelayanan administrasi kependudukan berbasis mobile.
– Dukungan terhadap partai politik sebagai mitra strategis pembangunan daerah.
Menutup perbincangan, Andi Rahim menegaskan komitmen Pemkab Luwu Utara untuk memperkuat kolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan.
“Kami ingin membangun demokrasi yang semakin berkualitas, partisipatif, dan berintegritas, demi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (*)

