Pemkab Luwu Gelar Forum Konsultasi Publik RPJPD, Sekda Minta Banyak Masukan
LINISULSEL.COM, LUWU – Pemerintah Kabupaten Luwu menggelar Forum Konsultasi Publik Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kab.Luwu tahun 2025-2045 menuju Luwu Cemerlang 2045.
Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Bappelitbangda Kab.Luwu, Rabu (10/01/2024).
Kepala Bappelitbangda Kabupaten Luwu, Dr. Mohammad Arsal dalam laporannya menyampaikan bahwa maksud dari kegiatan yaitu memberikan arah pembangunan daerah, sebagai pedoman penyusunan rencana pembangunan jangka menengah daerah setiap periode dan dokumen perencanaan pembangunan lainnya sesuai dengan ketentuan perundangan yang berlaku.
Menjadi pedoman penyusunan Visi, Misi dan Program Calon kepala daerah pada Periode Berkenaan, dan menjadi acuan dalam melaksanakan pembangunan bagi seluruh pemangku kepentingan.
“Adapun tujuan RPJPD yaitu menjadi acuan dasar pemecahan permasalahan daerah melalu koordinasi antar pelaku pembangunan, integrasi, sinkronisasi dan sinergi antar fungsi pemerintahan daerah maupun pemerintah pusat partisipasi masyarakat serta sumber daya secara efisien, efektif berkeadilan dan berkelanjutan,” ucapnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Luwu, H Sulaiman dalam sambutannya menyampaikan RPJPD merupakan penjabaran dari Visi dan Misi, arah kebijakan, dan sasaran pokok pembangunan jangka panjang daerah untuk 20 tahun yang disusun dengan berpedoman RPJPN dan RTRW Kabupaten Luwu.
“Dalam penyusunan RPJPD ini, pemerintah daerah harus memastikan masyarakat dapat menikmati pembangunan dan sekaligus sebagai pelaku pembangunan dengan karakteristik masyarakat yang berbeda beda, daerah harus mengedepankan terwujudnya kesejahteraan masyarakat yang berkeadilan dengan mengutamakan 7 (tujuh) fokus pembangunan sesuai dengan kewenangan daerah,” ucapnya.
“Fokus dan arah kebijakan pembangunan jangka panjang daerah kabupaten Luwu 2025-2045 antara lain melalui pengembangan investasi sektor pertambangan dan industri di Kabupaten Luwu seperti dukungan pengembangan investasi smelter nikel di Kecamatan Bua serta Smetler Pertambangan Emas di Kecamatan Latimojong, pengembangan kawasan ketahanan pangan, kawasan pertanian, kawasan perkebunan dan kawasan perikanan di beberapa kecamatan yang disesuaikan dengan potensi dan karakteristik wilayah kecamatan dan desa. pembangunan, peningkatan dan pengembangan infrastruktur transportasi antara lain infrastruktur pendidikan, kesehatan, jalan, jembatan dan bandar udara I Lagaligo Bua.
Tidak terlepas pula, Pengembangan kawasan pelabuhan Tadette Belopa yang dapat dikembangkan menjadi pelabuhan peti kemas di Sulsel bagian timur. peningkatan kualitas SDM Kabupaten Luwu melalui wajib belajar 12 tahun dan diklat tenaga kerja dalam rangka meningkatkan skil/keahlian angkatan kerja masyarakat Luwu. Serta penyediaan jaminan sosial masyarakat Kabupaten Luwu,” tuturnya.
“Melalui forum ini kami berharap kepada seluruh untuk turut serta berpartisipasi aktif memberikan saran masukan dan pendapat atas pembangunan yang kita capai selama 20 tahun akan datang sehingga dokumen perencanaan yang dihasilkan dapat menjawab semua permasalahan-permasalahan pembangunan daerah,” tutupnya. (Fatmawati)
Tinggalkan Balasan