Pj Walikota: 3 Bulan Terakhir, Inflasi di Kota Palopo Terkendali
LINISULSEL.COM, PALOPO – Penjabat (Pj) Wali Kota Palopo, Asrul Sani, SH., M.Si., mengikuti kegiatan Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi melalui Zoom Meeting di Ruang Pertemuan Asisten Administrasi Umum, Jumat (5/1/2024)
Asisten Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Setda Pemprov Sulsel dr. H M. Ichsan Mustari, M.H.M memaparkan Inflasi Tahun ke Tahun (YonY) Desember 2023 terhadap Desember 2023 2,81% dan Inflasi Bulan ke Bulan Desember 2023 terhadap November 2023 0,73%
Komoditas utama penyumbang inflasi pada Desember 2023 antara lain beras, cabai rawit, angkutan udara, rokok kretek filter, emas perhiasan, cabai merah, bawang putih, labu siam/jipang, gula pasir dan kacang panjang
Pasar murah jelang Nataru program MDC pasar murah di pasar utama yang melibatkan Pemrov Sulsel, Pemkot Makassar, Bank Indonesia, Bulog dan PD pasar
Momen natal dan Tahun baru momentum perayaan Hari Raya Natal, Tahun Baru dan liburan sekolah mendorong tingginya permintaan masyarakat untuk bahan pokok dan tarif angkutan udara
Penyesuaian Harga BBM Per 1 Desember 2023 Harga Pertalite dan Bio Solar tetap pertamax turun dari Rp. 14.000 menjadi Rp. 13.950, Pertamax Turbo turun dari Rp. 15.800 menjadi Rp.15.700, Pertamina Dex turun dari Rp. 18.100 menjadi Rp. 16.550, Dexlite turun dari Rp. 17.300 menjadi Rp. 15.900
Kenaikan Harga Emas Dunia Harga emas terus melanjutkan kenaikan harga seiring dengan pelemahan nilai dolar
Upaya TPID dalam menjaga inflasi implementasi Mini Distribution Center di pasar-pasar utama Kota Makassar untuk menjaga HET Komoditas Utama
Digitalisasi neraca pangan Prov. Sulawesi Selatan, implementasi program distribusi langsung bahan pangan ke toko retail (program sipeppa), gerakan pangan murah/operasi pasar di 74 lokasi se-Sulsel, Koordinasi intensif TPID Provinsi dan seluruh Kabupaten/Kota Sulawesi Selatan serta satgas pangan, bulog Sulselbar, OPD dan pelaku usaha
Peran TPKAD kesejahteraan masyarakat penanggulangan kemiskinan, pemerataan pendapatan, pengurangan kesenjangan
Adapun program Tematik TPAKD dan program lainnya optimalisasi produk dan layanan keuangan Kredit Usaha Rakyat (KUR)
Penguatan Infrastruktur Akses Keuangan pembentukan jamkrida pengembangan BUMDes untuk membentuk unit usaha Lembaga Keuangan Mikro (LKM) pengembangan Desa binaan
Peningkatan literasi keuangan sosialisasi AUTPAUTS, Asnel, Laku Pandai, SimPel. Gerakan Investasi pasar modal sosialisasi P2P Lending
Asistensi dan Pendampingan pelatihan keterampilan dan pendampingan UMKM Asistensi Obligasi Daerah
Program unggulan TPAKD SULSEL yang memberikan High Impact terhadap perekonomian dan kesejahteraan masayarakat. Program High Impact utama ialah budidaya pisang Cavendish, peningkatan kesejahteraan masyarakat nelayan, klaster sektor perikanan dan program ekosistem keuangan inklusif di Desa Wisata Lembanna Bulukumba
Pada kesempatan itu, Pj. Wali Kota Palopo menyampaikan perkembangan inflasi di Kota Palopo selama tiga bulan ini terkendali mulai bulan September turun di angka 122 kemudian sampai dengan bulan November di angka 208 kemudian mengalami kenaikan di Bulan Desember di angka 2,21 di bulan desember itu tren dari tahun ke tahun memang meningkat karena tingkat kebutuhan masyarakat perayaan natal dan tahun baru sehingga kebutuhan masyarakat meningkat meskipun itu kami menekan agar tidak begitu naik signifikan
Berkat kolaborasi seluruh stakeholder di Kota Palopo terkait dengan itu kita gencar melakukan pasar murah maupun pangan murah bukan hanya Pemkot Kota Palopo yang melaksanakan kepolisian juga melalui ibu bayangkari setiap saat melakukan pasar murah dan pangan murah kemudian dari kejaksaan juga setiap saat buat kegiatan pasti di ikutkan kegiatan pasar murah sehinggan inflasi bisa di kendalikan
Bukan hanya pasar murah atau pangan murah kita juga rutin melakukan sidak atau pemantauan bahan pokom yang ada di pasar-pasar memastikan bahwa stok tersedia dan harga terkendali
Disamping itu sama dengan Kabupaten Kota lainnya kita sudah melakukan gerakan tanam cabai
Dilanjutkan bahwa di Kota Palopo sebagian besar untuk bahan pangannya atau pangannya berasal dari luar daerah maka dari itu kami mengambil kebijakan untuk melakukan gerakan tanaman di Kota Palopo di mana rutin mengunjungi kelompok- kelompok tani mengajak untuk menanam sayur salah satu stretegi yang kami lakukan
Dan juga sudah mengundang para pedagang pasar untuk membentuk Asosiasi Pedagang yang ada di Kota Palopo sehingga ketika terjadi inflasi interpensinya mudah langsung ke Asosiasi Pedagang
Turut dihadiri juga Sekretaris Daerah Kota Palopo, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Pimpinan Perangkat Daerah terkait serta para tamu undangan lainnya. (*)
Tinggalkan Balasan