Satpol PP Lutim Kembali Tertibkan Vaksinasi Covid 19 untuk ASN dan Upah Jasa
LINISULSEL.COM, LUWU TIMUR – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) melakukan penertiban vaksinasi Covid 19 melalui aplikasi pedulilindungi untuk seluruh pegawai Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Kominfo-SP).
Giat dilakukan di Gedung Media Center Dinsa Kominfo Lutim, Jumat (22/04/2022). Kegiatan serupa dilaksanakan Satpol PP Lutim pada Rabu (21/4).
Berbekal absen pegawai Dinas Kominfo-SP, satu per satu aplikasi pedulilindungi pegawai dicek oleh petugas penertiban Satpol PP.
Dari total 52 pegawai baik ASN maupun Upah Jasa di Dinas Kominfo-SP, hampir semua telah divaksin lengkap.
Adapun yang belum lengkap vaksinasinya, karena tidak lolos skrining atau sedang menyusui.
Kepala Dinas Kominfo-SP, H. Hamris Darwis saat dikonfirmasi mengatakan bahwa hampir semua stafnya telah divaksin lengkap (booster) karena memang dari awal imbauan bupati itu langsung saya perintahkan semuanya untuk melakukan booster di Puskesmas Malili.
“Jadi waktu itu, saya langsung memimpin pasukan Kominfo untuk bersama-sama melakukan vaksinasi lengkap (booster) di PKM Malili. Alhamdulillah hampir semua datang ke PKM kecuali yang sedang lagi Dinas Luar. Jadi yang belum vaksin lengkap, nanti akan saya imbau kembali agar segera melakukan vaksinasi booster karena ini juga demi keselamatan kita bersama,” tandas H. Hamris.
Sebelumnya, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Luwu Timur, Indra Fawzy mengatakan pihaknya sudah menyebarkan surat edaran ke OPD-OPD terkait dengan adanya penertiban ini.
Ia menjelaskan bahwa, dalam surat tersebut berisi penyampaian yang ditujukan untuk seluruh ASN dan tenaga upah jasa di OPD agar segera melakukan vaksinasi covid 19 secara lengkap (vaksin 1, Vaksin 2 dan Boster).
Kemudian mengunduh aplikasi PeduliLindungi melalui smartphone masing-masing karena akan dilakukan pengecekan melalui aplikasi tersebut.
Adapun hasil dari penertiban ini akan dilaporkan ke Bupati Luwu Timur. “Hasil dari penertiban dan pendataan ke semua OPD akan kita sampaikan ke bapak bupati sebagai laporan,” tandas Indra Fawzy. (*)
Tinggalkan Balasan