Tiga Inovator Pemkab Luwu Timur Presentasikan Hasil Inovasi di Hadapan Tim Penilai KIPP Sulsel
LINISULSEL.COM, MAKASSAR – Tiga orang inovator dari Kabupaten Luwu Timur mempresentasikan inovasi pelayanan publik di hadapan tim penilai Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan melalui Jaringan Inovasi Pelayanan Publik (JIPP), bertempat di Hotel Four Point Makassar, Selasa (15/03/2022).
Ketiga innovator tersebut adalah Irma, SKM, Sanitarian Puskesmas Mangkutana, dengan nama inovasi “Pos Ajaib” (Popok Ku Sayang dan Ajaib).
Usman, S.Kep.NS, dari Puskesmas Angkona dengan judul Inovasi, “Jendela Kita” (Jemput Antar Dahak Dengan Langkah Kualitas Terjaga).
Kemudian Nurnia, SKM dari Puskesmas Nuha dengan judul Inovasi “Martabak Berdasi” (Mari Rangkul Penderita Diabetes dan Hipertensi).
Ketiga inovasi asal Luwu Timur ini sebelumnya berhasil menembus Top 50 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan melalui jaringan Inovasi Pelayanan Publik (JIPP) tahun 2022 berdasarkan pengumuman dari Pemprov Sulsel melalui biro organisasi nomor: 060/211/III.B.organisasi, dimana intinya tiga inovasi asal Lutim berhak untuk maju ke tahap presentasi dan wawancara.
Presentasi dimulai oleh Irma, SKM dengan inovasi Pos Ajaib, disusul oleh Usman, S.Kep,NS. dengan inovasi Jendela Kita dan yang terakhir adalah pemaparan dari Nurnia, SKM dengan inovasi Martabak Berdasi.
Ketiga inovator mempresentasikan dengan baik dan lancar serta menguasai dengan baik inovasi mereka di hadapan tim penilai.
Setelah presentasi, dilakukan tanya jawab antara tim penilai dengan para inovator guna menggali lebih dalam terkait inovasi yang telah dipaparkan berdasarkan kriteria yang telah ditentukan, sekaligus memberi masukan dan perbaikan atas inovasi tersebut.
Secara umum, tim penilai mengapresiasi ketiga inovasi dari Luwu Timur utamanya dari segi kebaruan dan keunikan inovasi serta manfaat bagi masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu Timur, Hj. Rosmini Pandin, usai menyaksikan paparan ketiga inovator asal Lutim mengapresiasi atas lolosnya ketiga Inovasi Lutim pada top 50 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tingkat Provinsi Sulsel yang hari ini melakukan presentasi.
“Saya mengapresiasi para inovator dan para kepala puskesmas yang sudah berjuang keras sehingga bisa lolos dan mempresentasikan inovasinya hari ini. Semoga inovasi ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Luwu Timur, jangan berhenti berinovasi,” tandas Rosmini Pandin.
Senada dengan itu, Kepala Bagian Organisasi Setdakab. Luwu Timur, Hj. Andi Asmasari berpesan kepada para inovator untuk memperhatikan masukan, saran dan catatan para panelis untuk perbaikan proposal.
“Kita berharap kedepan akan lahir lebih banyak Inovasi dari para ASN, bukan hanya dari bidang Kesehatan, tetapi juga dari bidang lainnya sebagai implementasi dari one inovation one agency,” tutup Asmasari.
Turut mendampingi para Inovator yakni Kadis Kesehatan Lutim, dr. Hj. Rosmini Pandin, Kabag Organisasi, Hj. Andi Asmasari, Kepala PKM Mangkutana, Waode Ferlani, SKM, M.Kes.
Kepala PKM Nuha, Chandra, SKM., Kepala PKM Angkona, Jumardi dan Sekretaris Diskominfo – SP sekaligus tim inti Inovasi Daerah. (*)
Tinggalkan Balasan