Tim PKM-K Unhas Cetuskan Inovasi Eco-Sparkle, Solusi Pembersih Kendaraan Pencegah Korosi

LINISULSEL.COM, MAKASSAR – Tim Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan (PKM-K) Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar memperkenalkan sebuah inovasi berupa pembersih kendaraan yang terbuat dari limbah eceng gondok dan minyak jelantah yang mampu mencegah korosi dan pemudaran warna pada kendaraan.

Program Kewirausahaan ini diketuai oleh Eka Lukman mahasiswi jurusan Agribisnis, Beranggotakan Dewi yang merupakan mahasiswi jurusan Agroteknologi, Andi M Yusuf mahasiswa jurusan ilmu pemerintahan, Dian Annisa Dunggio mahasiswi jurusan Akuntansi dan Muhammad Alim Nur Syarif mahasiswa jurusan Kimia.

Kelima mahasiswa tersebut adalah pencetus ide Eco-Sparkle.

Mengangkat judul “Eco-Sparkle: Spray Anti Korosi dari Limbah Eceng Gondok (Eichornia Crassipes) dan Minyak Jelantah Sebagai Inovasi Pembersih Kendaraan Tanpa Air”

Eka Lukman menjelaskan, berdasarkan hasil kunjungan lapangan dan observasi dari tim, menemukan fakta di lapangan bahwa limbah eceng gondok dan kebanyakan minyak jelantah tidak dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat.

“Berdasarkan penelitian Sutjahji (2019) menyatakan bahwa Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar sehingga tingkat korosivitasnya tinggi,” jelas Eka Lukman dalam keterangan kepada Linisulsel.com, Jumat 28 Juni 2024.

Lanjut, Eka Lukman, melihat fakta ini maka muncul ide untuk mengembangkan dua limbah ini berdasar pada hasil penelitian untuk membuat inovasi pembersih kendaraan pencegah korosi.

“Hasil program ini adalah produk eco sparkle mampu memotivasi masyarakat untuk peka dalam merawat kendaraannya terutama masyarakat yang berada di sekitar pesisir pantai,” tutup Eka Lukman.

Sekadar informasi, kegiatan ini sepenuhnya dibiayai oleh Belmawa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) melalui kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa dan di dukung oleh Universitas Hasanuddin.