Tokoh Pegunungan Toraja Utara Harap Adanya Calon Wabup dari PARIS, Ini Alasannya

LINISULSEL.COM, TORAJA UTARA – Jelang penetapan Pasangan Calon (Paslon) yang akan berlaga di Pilkada Toraja Utara mendatang, konstelasi politik di Bumi Pong Tiku makin hangat.

Hal ini karena hingga hari ini belum jelas paslon yang akan tampil. Tiga nama Balon Bupati Torut yang diprediksi bakal bertarung, masing-masing, incumbent Yohanis Bassang alias Ombas, Frederik Victor Palimbong (Dedi) dan Dating Palembangan (DP), selain parpol pengusung atau koalisi parpol masih tidak jelas, calon wabupnya pun belum ditentukan.

Dua Balon Bupati, Yohanis Bassang dan Dedi Palimbong, meski sudah ada bayangan berpasangan dengan Marthen Rantetondok dan Andre Branch Silambi, belum merupakan harga mati atau masih dinamis.

Rekam Jejak Mayjen TNI Djon Afriandi

Beda dengan Balon Bupati yang lain, Dating Palembangan, yang masih terus menapis cawabupnya.

Sejatinya, ke-3 Balon Bupati masih saling mengintip siapa cawabup yang jadi pilihan dan bisa memenangkan pertarungan mendatang.

Soal Cawabup ini terus menjadi perbincangan warga setempat. Seperti dari warga masyarakat pegunungan Toraja Utara. Menjelang penetapan paslon, masyarakat di pegunungan ini sedang menanti tampilnya Cawabup Torut yang berasal dari PARIS (Pangala’, Riu dan Sekitarnya).

Wilayah zona PARIS atau Rindingallo lama ini meliputi 7 kecamatan, yakni Rindingallo, Kapala Pitu, Awan Rantekarua, Denpina, Baruppu, Buntu Pepasan, Sesean Suloara dan sebagian Bangkelekila’.

“Kami berharap dan minta kali ini calon wakil bupati dari Paris. Begitu ditetapkan paslon dan wakilnya dari Paris kami langsung all out turun lapangan di seluruh Paris. Sampai hari ini diaspora di perantauan banyak menelpon, seperti dari Papua dan daerah lain, mereka sangat antusias mengikuti perkembangan. Mereka menanyakan calon wakil bupatinya adaji orang Paris. Mereka bahkan mau pulkam mengamankan suara dukungan di kampungnya masing-masing untuk paslon yang calon wakil orang Paris,” ujar David Bumbungan, kerabat dekat Pahlawan Nasional Pong Tiku.

Tokoh masyarakat Paris yang berdiam di rumah Tongkonan Pong Tiku, di Tondon, Pangala’, Rindingallo, ini minta figur Cawabup dari PARIS harus yang memang murni dari pegunungan.

Rekam Jejak Irjen Pol Jhonny Edison Isir

“Kemudian orangnya sangat peduli terhadap kampungnya, tidak hanya Paris tapi juga daerah lain di Torut dengan prioritas Paris. Harus tegas dan berani serta punya integritas. Juga jujur dan adil. Jangan pernah dipidana atau bermasalah, karena ini bisa jadi bahan kampanye hitam di masyarakat,” beber David Kepada media ini, Jumat 16 Agustus 2024.

Dia mewanti-wanti para kandidat Bupati Torut agar menggandeng Bacawabup dari PARIS.

“Kalau tidak berpasangan dengan orang Paris, pasti mereka kerja berat karena akan berebutan suara dari gunung. Tidak ada yang bisa mengklaim yang unggul. Beda kalau memang wakilnya dari gunung itu pasti dominan suaranya,” pungkasnya.

Diketahui, nama-nama balon wabup daril PARIS yang kini memanas, antara lain, Yonatan Tommy Tiranda dan Jufri Sambara.

Jufri Sambara adalah mantan anggota DPRD Sulawesi Selatan dari Partai Demokrat. Sebelum jadi Legislator di Sulsel, Jufri bermukim di Papua.

Sedang Yonatan Tommy Tiranda yang akrab dipanggil Tommy, adalah Wartawan Senior yang pernah bergabung di Media Fajar Group, Harian Berita Kota Makassar.

Bersama Jansen Saputra Godjang, kakak kandung Prof. DR Yehezkiel Minggus Tiranda SH, MH ini mengawaki Ikatan Wartawan Toraja (IWAT) sebagai Sekretaris IWAT.

Tommy juga aktivis NGO. Jabatannya, antara lain, Ketua Toraja Transparansi dan Direktur Eksekutif WASINDO (Pengawas Independen Indonesia), serta Anggota Presidium AMTAK (Aliansi Masyarakat Toraja Anti Korupsi). (*)