Wakil Luwu yang Raih Prestasi di STQH XXXII Dapat Hadiah Uang Tunai dari Bupati

LINISULSEL.COM, LUWU -Bupati Luwu, Dr H Basmin Mattayang memberikan hadiah berupa uang tunai kepada para peserta berprestasi yang masuk dalam kontingen Kabupaten Luwu pada ajang Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) XXXII di ruang kerjanya, Senin (27/9/2021).

Pada ajang STQH XXXII yang dihelat di Kabupaten Sidrap selama 3 (tiga) hari (4-6/6/2021), Kabupaten Luwu masuk dalam 10 besar setelah peserta Tilawah tingkat anak-anak putera, Muhammad Imran Zulkarnain mampu meraih juara I.

Sementara pada cabang Tilawah anak-anak putri, Wafiq Azkia Mukhtamar hanya mampu meraih juara harapan II dan Nur Aini, peserta Lomba 100 Hadits putri, meraih juara harapan III.

Hadiah berupa uang tunai yang diberikan Bupati kepada peserta berprestasi jumlahnya bervariasi. Kepada Muhammad Imran Zulkarnain, Bupati memberikan uang tunai senilai Rp 15 Juta. Sedangkan Wafiq Azkia Mukhtamar menerima Rp. 7,5 Juta dan Nur Aini menerima Rp. 5 Juta.

“Saya mengucapkan banyak terima kasih dan apresiasi atas prestasi yang telah dicapai anak-anak kita ini. Tentunya, harapan kita kedepan agar apa yang kita dapatkan hari ini menjadi motivasi, spirit bagi anak-anakku sekalian untuk meraih prestasi yang lebih baik lagi pada kesempatan berikutnya,” kata H Basmin Mattayang.

Apa yang telah diraih peserta STQH ini menurut Bupati, sejalan dengan program pemerintah daerah untuk menjadikan Kabupaten Luwu sebagai daerah religi dengan tujuan melahirkan masyarakat Qur’ani.

“Alhamdulillah anak-anak kita telah banyak menjadi penghafal Al-Qur’an dan hadits, karena memang kita mau kembalikan Luwu ini kepada asal mulanya yaitu daerah religius, daerah yang pertama kali masuknya agama islam di Sulawesi Selatan yang pusat pendaratan pertamanya di Kecamatan Bua,” jelas H Basmin Mattayang.

Pada kesempatan itu pula, Bupati mengungkapkan rencananya untuk membangun masjid dalam kompleks Kantor Bupati, melihat masih kurang pegawai yang sholat berjama’ah di Masjid Agung Luwu.

“Ini telah menjadi tanggung jawab saya sebagai pemimpin untuk mengajak para PNS maupun Non PNS agar sholat berjama’ah terutama di waktu Dzuhur dan Ashar,” ungkapnya.

“Ini juga sebagai bentuk kebersamaan dan usaha kita dalam mempertahankan nilai-nilai agama islam yang kita junjung tinggi sebagai Wija To Luwu,” ungkapnya.

Selain memberikan hadiah uang tunai kepada para peserta, bupati juga memberikan hadiah kepada pelatih peserta berprestasi, masing-masing diberikan uang tunai senilai Rp 5 juta. (*)