Walikota Palopo Dukung Prodi Kedokteran IKB KJP, Ketua Visitasi Kemenkes: Rekomendasi Pasti Diberikan

Tim Visitasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia foto bersama usai Visitasi pembukaan Program Studi Pendidikan Kedokteran Institut Kesehatan dan Bisnis Kurnia Jaya Persada yang diselenggarakan di Kampus 2. Jumat (1/9/2023)

LINISULSEL.COM, PALOPO – Walikota Palopo, Drs. H. Muh. Judas Amir, MH menghadiri Visitasi oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Republik Indonesia (RI) dalam rangka pembukaan Program Studi (Prodi) Pendidikan Kedokteran Institut Kesehatan dan Bisnis Kurnia Jaya Persada (IKB KJP) yang diselenggarakan di Kampus 2 IKB KJP. Jumat (1/9/2023)

Pembina Yayasan Kurnia Jaya Persada yang juga Ketua DPRD Kota Palopo, Dr. Hj. Nurhaeni,S.Kp., M.Kes mengungkapakan atas izin Allah SWT sehingga kampus 2 IKB KJP sdh dibebaskan sejak tahun 2022 -2024 lokasi dan luas tanah sekitar 14 hektar lebih.

Dimana dahulu tanah tersebut hutan untuk akses jalanan masuk saja tidak ada, akan tetapi atas dukungan dan doa akhirnya sedikit demi sedikit lokasi tersebut ditimbun dan menjadi pada akhirnya menjadi sebuah bangunan yang begitu megah dan sangat strategis dimana memiliki view laut yang begitu indah dan membuat para pengunjung merasa nyaman

Sementara itu, Direktorat Jenderal Tenaga Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, selaku Ketua Tim Visitasi Kementrian Kesehatan,  Dra. Hj. Oos Fatimah Rosyati M.kes mengapresiasi telah disambut dengan baik menandakan suatu dukungan dan komitmen terkait dengan pembukaan prodi kedokteran di IKB KJP.

Sangat mendukung untuk pembukaan prodi jadi tidak perlu khawatir sebelumnya dijelaskan terlebih dahulu rekomendasi pasti akan diberikan karena sudah mendapatkan dokumen- dokumen yang dikirim ke kementrian kesehatan dokumen berupa persyaratan yang sesuai

Dimulai bagaimana bahwa seorang calon untuk pendirian prodi kedokteran pertama adalah urgensi kebutuhan dokter kalau dilihat secara nasional di indonesia ini untuk melayani 277 juta penduduk dengan rasio satu banding seribu di WHO menyampaikan dibutuhkan 277 ribu dokter tapi sampai saat ini kita baru ada sekitar 147 ribu jadi secara nasional masih kekurangan sekitar 129 ribu dokter

Walikota Palopo dalam sambutannya mengatakan sangat mendukung adanya program studi pendidikan kedokteran IKB KJP menandakan bahwa Kota Palopo akan semakin rame pengunjung

Berbagai keunggulan ini juga terwujud karena telah ditunjang oleh terlaksananya kebijakan dan berbagai program Pemerintah Kota Palopo khususnya di bidang layanan pendidikan dan kesehatan dengan sasaran memudahkan dan meluaskan akses layanan kepada masyarakat

Selain Walikota Palopo, hadir unsur Forkopimda Kota Palopo, kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Pendidikan, Para Kepala Puskesmas Kota Palopo, serta Para tamu undangan lainnya turut hadir pada kegiatan visitasi tersebut. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tutup