YES-P Gelar Field Trip Bareng SMAN 8 Manado di PPS Tasikoki Kota Bitung, Ditutup Aksi Bersih Pantai
LINISULSEL.COM, KOTA BITUNG – Young Eco Stars Program (YES-P) menggelar field trip yang di ikuti 14 orang peserta dari SMAN 8 Manado.
Field trip ini dilaksanakan di Pusat Penyelamatan Satwa (PPS) Tasikoki, Kota Bitung, Sulawesi Utara, Sabtu 10 Agustus 2024.
Kegiatan ini adalah rangkaian lanjutan dari program YES-P yang terlaksana selama 8 pekan sejak awal Juni hingga akhir Agustus nanti.
Samintang, selaku Project Leader dalam kegiatan berharap siswa dan siswi tidak hanya belajar soal lingkungan di ruang kelas virtual kami.
“Terjun langsung ke lapangan amat penting agar mereka bisa menerapkan prinsip-prinsip ekologis dalam kehidupan sehari-hari.” Ucap Samintang.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 8, Dra. Mediatrix M. Ngantung, M. Pd. ketika bertemu dengan Tim YES-P mengungkap rasa senang dengan adanya kolaborasi seperti ini
“Terlebih lagi sekolah kami memang mencanangkan diri sebagai sekolah berbasis lingkungan. Hal ini untuk mendorong anak muda punya kesadaran pentingnya keberlanjutan (sustainability) untuk masa depan.” Ungkap Dra. Mediatrix M. Ngantung, M. Pd.
Ketika para peserta tiba di lokasi, mereka langsung menuju aula untuk mengikuti pengenalan terkait program kerja yang dilakukan para staf dan relawan di PPS Tasikoki.
Tasikoki sendiri berdiri di bawah Yayasan Masarang untuk tujuan melindungi dan menyelamatkan satwa liar yang menjadi korban perdagangan ilegal, perusakan habitat dan konflik manusia-satwa.
Para peserta diajak berkeliling dan diperkenalkan cara untuk merawat satwa-satwa yang sedang dikarantina, sebelum siap dilepas-liarkan kembali ke alam asal mereka.
“Satwa-satwa yang ada di pusat ini meliputi berbagai jenis primata, burung, reptil, dan mamalia lainnya yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Kami juga memiliki fasilitas yang memadai untuk merawat satwa-satwa tersebut, termasuk klinik hewan, kandang rehabilitasi, dan area pelepasan.” Jelas Putra, salah satu staf Tasikoki di sela-sela waktunya mendampingi para siswa berkeliling.
Setelah melihat satwa dan beragam jenis pepohonan yang tumbuh di seputar area kawasan PPS Tasikoki, peserta beristirahat siang, dengan pemandangan laut, sambil mendengarkan presentasi program dari Puguh Susetiyo, staf humas Konsulat Jenderal Surabaya, yang turut hadir membersamai kegiatan ini. Puguh menjelaskan program pertukaran (exchange) ke Amerika Serikat yang dapat diikuti oleh siswa SMA kelas X dan XI.
Kegiatan ini ditutup dengan Aksi Bersih Pantai. Para peserta diarahkan untuk membersihkan pantai dari segala jenis sampah seperti plastik, kardus, dan botol.
Peserta juga diminta untuk memilah sampah agar nantinya lebih mudah untuk pengolahannya. (*)
Tinggalkan Balasan