Mahasiswa KKNT Gelombang 113 Unhas Gelar Seminar Program di Dese Panaikang Sinjai

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Gelombang 113 Universitas Hasanuddin (Unhas) Desa Panaikang, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai, Senin 30 Desember 2024

LINISULSEL.COM, SINJAI – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Gelombang 113 Universitas Hasanuddin (Unhas) Desa Panaikang, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai.

Seminar program kerja yang bertema “Pengembangan Ekonomi Kreatif” yang berlangsung di aula kantor Desa Panaikang, Senin 30 Desember 2024.

Mahasiswa dari Departemen Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Unhas, M. Riyas Rezkyawan Hasyim yang menjadi Kordinator Desa posko KKNT Gelombang 113 Universitas Hasanuddin, Desa Panaikang, Kecamatan Sinjai Timur, Kabupaten Sinjai.

“Melalui pemaparan program kerja ini besar harapan kami seluruh elemen masyarakat dan civitas akademika yang terlibat dapat merasakan manfaatnya semaksimal mungkin dan menjadi pelopor dalam menyelesaikan permasalahan yang ada di desa khususnya, Desa Panaikang yang sama-sama kita cintai ini,” katanya dalam keterangannya kepada media, Kamis (2/1/2025).

Riyas Rezkyawan menjelaskan, dimana pada KKNT Gelombang 113 kali ini menawarkan 9 program kerja yaitu, Maggot Ekonomi Cerdas: Program yang memanfaatkan larva maggot sebagai solusi pengelolaan sampah organik sekaligus sumber penghasilan tambahan bagi masyarakat, Hidroponik Berbasis IoT: Inovasi budidaya tanaman yang memanfaatkan teknologi Internet of Things (IoT) untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi pertanian, E-Modul Pariwisata Desa Panaikang: Sebuah platform digital yang memperkenalkan potensi pariwisata desa, memudahkan wisatawan untuk mengeksplorasi keindahan lokal, E-Catalog Produk UMKM: Katalog digital untuk mempromosikan produk unggulan UMKM Desa Panaikang, memperluas akses pasar hingga ke tingkat nasional, Edukasi Canva dan Pencatatan Keuangan.

“Pelatihan desain grafis dalam pengemasan dan promosi UMKM, Edukasi Pencatatan Keuangan: Pelatihan manajemen keuangan untuk meningkatkan keterampilan warga dalam mengelola usaha, Briket dari Pelepah Nipah: Pemanfaatan limbah pelepah nipah menjadi briket ramah lingkungan sebagai alternatif bahan bakar, Kolaborasi Konten Kreator: Upaya promosi UMKM dan pariwisata melalui media sosial, bekerja sama dengan konten kreator lokal, Platform Pelayanan Desa Digital Berbasis WhatsApp: Inovasi pelayanan publik berbasis teknologi yang memudahkan warga dalam mengakses layanan administrasi desa,” jelasnya.

Kegiatan ini dihadiri oleh pemerintah desa, pelaku UMKM, tokoh masyarakat, dan warga setempat. Kepala Desa Panaikang, Bahtiar dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kontribusi mahasiswa Unhas yang telah memberikan solusi kreatif bagi pengembangan desa.

“Kami berharap program ini dapat berkelanjutan sehingga masyarakat dapat merasakan manfaatnya secara langsung, terutama dalam pengembangan ekonomi kreatif dan teknologi digital,” ujar Bahtiar.

“Dua jempol dan apresiasi sebesar-besarnya kepada seluruh adek-adek mahasiswa, program kerja yang ditawarkan kali ini berbeda dengan KKN sebelumnya dan kami berharap besar melalui program kerja adek-adek sekalian, karena sangat sesuai dengan permasalahan yang ada di Desa Panaikang,” kata Najamuddin Amin, Direktur BUMDes Panaikang menambahkan.

“Semoga kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah desa, dan masyarakat dapat terus terjalin demi kemajuan Desa Panaikang,” harapnya.

Seminar ini diakhiri dengan sesi diskusi interaktif, di mana masyarakat memberikan masukan untuk keberlanjutan program yang telah dirancang. (*)

Tutup