Pemulihan Pasca Banjir, Pemda Lutra Rehabilitasi Lahan Pertanian

Bupati Lutra Indah Putri Indriani bersama Kazuto Nakamura selaku Technical Advisor Farming Project Komatsu Indonesia.

LINISULSEL.COM, LUWU UTARA – Upaya pemulihan pasca banjir bandang di Luwu Utara terus dilakukan Pemda.

Tidak hanya menyediakan hunian tetap bagi penyintas dan pemulihan infrastruktur, tapi juga melakukan upaya rehabilitasi lahan pertanian terdampak banjir bekerja sama dengan Komatsu Indonesia.

“Program ini sudah hampir dua tahun berjalan full back-up mulai dari peralatan sampai spare part yang kecil termasuk juga operator dan dukungan pelatihan operator lokal,” kata Indah.

“Dan ternyata saya dilaporkan juga, bukan hanya pembersihan dan rekonstruksi lahan pasca bencana tapi juga pembukaan lahan pertanian baru khususnya sawah,” tambahnya.

Hal tersebut, lanjut Indah, tentu sangat membantu pemerintah dan diharapkan support dari luar bukan hanya dari pemda tapi juga dari Kementerian Pertanian.

“Atau juga bisa diintervensi oleh BNPB khususnya rekonstruksi pasca bencana di daerah pertanian. Karena sekali lagi mungkin sosial dan huniannya sudah kita sentuh, tapi lahan pertaniannya juga harus mendapat perhatian dalam artian harus kita rekonstruksi sehingga dapat dimanfaatkan lagi dan masyarakat dapat melanjutkan hidup dengan baik,” ucap isteri dari Anggota DPR RI, Muhammad Fauzi ini.

“Mudah-mudahan dengan support semua pihak program baik ini dapat terus kita pertahankan dan kembangkan bukan hanya di Lutra tapi di daerah-daerah lain,” harap Indah.

Sementara itu, Kazuto Nakamura selaku Technical Advisor Farming Project Komatsu Indonesia mengatakan sangat mengapresiasi program yang sedang dijalankan bersama Pemda.

“Kami akan selalu support dan saya berharap program ini akan terus berlanjut dan dapat menjadi faktor peningkatan kualitas agrikultur di Luwu Utara,” terang Kazuto, Kamis (19/1) usai bertemu Bupati Luwu Utara.

Diketahui dari data yang ada, luas lahan persawahan terdampak banjir yang telah diintervensi  Komatsu Indonesia seluas 73,25 Ha. Selain itu pembukaan lahan persawahan yang baru seluas 9,15 Ha dan pengolahan lahan sawah jadi seluas 37,85 Ha. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tutup