Izin Pembukaan Prodi Kedokteran dan Profesi Dokter IKB KJP Terbit, Hj Nurhaeni Ungkap Rasa Syukur

Pembina yayasan Institut Kesehatan dan Bisnis Kurnia Jaya Persada (IKB KJP) Kota Palopo, Dr. Hj. Nurhaeni, S.Kp.,M.Kes.

LINISULSEL.COM, PALOPO – Institut Kesehatan dan Bisnis Kurnia Jaya Persada (IKB KJP) menambah daftar perguruan tinggi penyelenggara pendidikan kedokteran dan profesi dokter khususnya di Kota Palopo wilayah yang berada di bagian utara Sulawesi Selatan (sulsel).

Izin operasional pembukaan Program studi (Prodi) Kedokteran dan Profesi Dokter diperoleh setelah terbitnya Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nomor: 320/E/0/2024 tertanggal 28 Mei 2024.

Keberhasilan memperoleh izin pembukaan Prodi paling favorit ini merupakan rangkaian panjang dari upaya yang dilakukan IKB KJP Palopo dalam meningkat derajat kesehatan masyarakat, terutama di Sulawesi Selatan bahkan Sulawesi Barat.

Pembina yayasan, Dr. Hj. Nurhaeni, S.Kp.,M.Kes mengungkap rasa syukur serta menyambut gembira kesuksesan IKB KJP memperoleh izin pembukaan Prodi Kedokteran dan Pendidikan Profesi Dokter.

“Alhamdulillah, terbitnya izin operasional ini merupakan jawaban atas keinginan kuat masyarakat dan stakeholders Kota Palopo untuk memiliki Prodi Kedokteran di daerah,” ungkap,” Hj Nurhaeni.

Menurut Hj. Nurhaeni, kepercayaan Kemdikbudristek untuk mendidik para calon dokter semakin mengukuhkan IKB KJP sebagai salah satu perguruan tinggi papan atas. Selain itu, kehadiran Prodi Kedokteran ini menurutnya juga merupakan bagian dari kontribusi IKB KJP untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat sulsel

“Keberhasilan ini tidak lepas dari komitmen penuh dan dukungan seluruh jajaran pimpinan IKB KJP,” kata Hj. Nurhaeni dalam keterangannya kepada Linisulsel.com, Rabu 5 Juni 2024.

Hj Nurhaeni menjelaskan pembukaan Prodi Kedokteran ini spesial, karena tahapan yang cukup panjang. Harus didahului rekomendasi Kemenkes, visitasi gabungan, lalu pengajuan ke BAN PT baru bisa terbit SK.

“Diantaranya dalam pemenuhan sumber daya manusia, pengembangan kurikulum dengan penciri tertentu dan pemenuhan sarana prasarana,” jelas Hj. Nurhaeni.

“Semoga dengan adanya pembukaan kedokteran ini membuat Kota Palopo tidak hanya unggul di bidang sumberdaya alam tetapi di bidang sumberdaya manusia dan kesehatan masyarakat,” harap Hj Nurhaeni yang juga merupakan Ketua DPRD Palopo ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
Tutup